Drone Mata Mata
Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti Evaluasi Pertahanan, Minta Prabowo Subianto Perbaiki Teritori Laut
Ketua DPD LaNyalla Mattalitti meminta pemilik Drone Bawah Laut di Selayar Diusut
Ketua DPD LaNyalla Mattalitti meminta Menhan Prabowo Subianto usut pemilik drone bawah laut di Kabupaten Selayar.
TRIBUN-TIMUR.COM- Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti angkat bicara soal dugaan drone mata-mata.
Sehingga, LaNyalla Mattalitti meminta pemerintah mengusut pemilik drone bawah laut yang ditemukan nelayan di perairan Selayar, Sulawesi Selatan.
Ia meminta Menhan Prabowo Subianto untuk menjadikan temuan ini sebagai bentuk evaluasi terhadap sistem pertahanan Indonesia, khususnya di laut.
"Kemenhan harus segera memperbaiki dan meningkatkan sistem keamanan teritori, baik itu di darat, laut, dan udara agar tidak ada lagi drone tak dikenal masuk di wilayah Indonesia," tegas LaNyalla.
Ia mengingatkan pemerintah untuk mewaspadai aktivitas mata-mata atau spionase dari negara lain.
"Ditemukannya kapal nirawak atau drone di laut Kabupaten Selayar tidak bisa disepelekan. Ada potensi spionase dari drone yang belum teridentifikasi milik siapa itu. Indonesia harus waspada," ujar LaNyalla, Senin (4/1/2021).
Drone bawah laut itu ditemukan nelayan pada 26 Desember 2020 saat sedang memancing.
Nelayan tersebut kemudian melaporkannya kepada Babinsa dan drone tersebut akhirnya dibawa ke Koramil.
Drone itu kemudian dibawa oleh pihak TNI AL untuk dilakukan penelitian.
Dari hasil penelitian TNI AL, diketahui drone di Selayar tersebut merupakan seaglider yang terbuat dari alumunium dengan dua sayap dan propeller serta antena belakang.
Drone bawah laut itu juga memiliki instrumen kamera.
Dua sayap seaglider masing-masing berukuran 50 cm dengan panjang bodi 225 cm dan panjang propeller 18 cm, serta panjang antena 93 cm.
LaNyalla menggarisbawahi mengenai tidak terdeteksinya kepemilikan drone yang ditemukan nelayan di Selayar.
Oleh karena itu, ia meminta pemerintah segera melakukan penyelidikan, apalagi drone ditemukan di jalur perairan tersibuk di Indonesia.