Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nur Azizah Tamhid

GAWAT! 70% Siswi SMP dan SMA Tak Perawan Lagi, Data Komnas HAM dan Politisi Mirip Ini Penyebabnya

Gawat 70 % Siswi SMP dan Siswi SMA Tidak perawan Lagi di Depok Jawa Barat, Data Komnas HAM dan Politisi PKS Nur Azizah Tamhid mirip Ini penyebabnya

Editor: Mansur AM
youtube
ilustrasi Gawat 70 % Siswi SMP dan Siswi SMA Tidak perawan Lagi 

Gawat 70 % Siswi SMP dan Siswi SMA Tidak perawan Lagi

TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah akibat pergaulan bebas yang kebablasan. Hasil penelitian terbaru menyebutkan 70% siswi SMP dan SMA di Kota Depok Jawa Barat tak lagi perawan. Padahal keperawanan sesuatu yang sakral di Negara seperti Indonesia.

Belum ada data valid yang menjelaskan apa penyebab maraknya siswi di Kota Depok tidak perawan lagi.

Namun anggota DPR RI Komisi VIII Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Nur Azizah Tamhid, sepakat dengan data itu.

Nur Azizah Tamhid menyampaikan sekitar 70 persen siswi sekolah di Kota Depok, Jawa Barat, tidak lagi perawan adalah temuan yang bisa dipertanggungjawabkan.

Menanggapi pernyataan Nur Azizah Tamhid, pegiat media sosial Eko Kuntadhi, Minggu malam (27/12/20) mencuit pendek di akun Twitternya.

Katanya: "Ini partai, urusannya selamgkamgan mulu... Depok 15 tahun dikuasai PKS. Mungkin inilah hasilnya..."

Sebelumnya dilansir Tribunnews seperti tautan yang diunggah Eko Kuntadhi, ternyata menurut pernyataan Nur Azizah Tamhid sekitaran 70 persen siswi di Kota Depok mengaku tidak perawan lagi.

Salah satu asumsi penyebabnya pergaulan bebas yang kebablasan.

Mantan Ketua TP PKK Kota Depok itu meminta kepada orangtua untuk memberikan pendidikan agama yang maksimal kepada putra dan putrinya.

Kemudian juga jangan membiarkan para buah hati terlena dengan gadget dan dunia maya.

Pengawasan dari orangtua sangat dibutuhkan.Orangtua juga harus memberikan pemahaman kepada buah hatinya tentang dampak buruk dari pergaulan bebas.

"Buah hati kita harus diawasi dalam penggunaan gadget. Informasi yang bebas di media sosial dapat membuat remaja terpengaruh," ujarnyaNur Azizah menambahkan.

Bahwa peranan pengurus RT dan RW juga sangat penting agar para remaja di Kota Depok terhindar dari pergaulan seks bebas.

Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait sependapat dengan pernyataan Nur Azizah jika mengacu pada data lima tahun silam.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved