Mimpi Bertemu Rasulullah SAW, Haikal Hassan Dilapor Hussein Shihab, Polda Metro Jaya Bilang Begini
Mimpi Bertemu Rasulullah SAW, Haikal Hassan Dilapor Hussein Shihab, Polda Metro Jaya Bilang Begini
TRIBUN-TIMUR.COM - Haikal Hassan dilaporkan ke kepolisian oleh Hussein Shihab.
Sekjen Habib Rizieq Shihab (HRS) Center itu dituding menyebarkan berita bohong.
Dalam laporan bernomor LP/7433/XII/YAN.25/2020/SPKT PMJ, Haikal Hassan dilaporkan atas tuduhan tindak pidana ujaran kebencian melalui ITE dan penistaan agama.
Namun dari laporan tersebut, penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya masih meneliti laporan terhadap Haikal Hassan, yang mengaku bermimpi bertemu Rasulullah SAW.
Haikal yang dinilai menyebarkan berita bohong berpotensi dapat menimbulkan kegaduhan sebagaimana dimaksud dalam pasal 28 ayat 2 UU ITE, dan pasal 156 huruf a KUHP dan/atau Pasal 14 dan Pasal 15 UU 1/1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.
Polda Metro Jaya menyebut laporan atas Haikal Hassan baru saja masuk dan masih diteliti.
"Laporannya baru masuk beberapa hari lalu. Sementara masih diteliti oleh penyidik peneliti,"
"Nanti akan kita sampaikan bagaimana perkembangannya, karena ini baru dilakukan penelitian," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, di Mapolda Metro Jaya, Kamis (17/12/2020).
Yusri menjelaskan, nantinya akan dilakukan gelar perkara untuk menentukan ada tidaknya pidana dalam kasus ini.
"Setelah kami panggil pelapor dan saksi lainnya," ujar Yusri.
Sebelumnya, Sekretaris HRS Center Haikal Hassan mengaku bertemu dan mendengar suara Rasulullah Muhammad SAW lewat mimpi.
Pengakuan Haikal bermula dari sambutannya yang disampaikan dalam prosesi acara pemakaman anggota FPI di Megamendung, Bogor, Jawa Barat, yang tewas ditembak polisi di Tol Cikampek, Senin (7/12/2020) dini hari.
Pengakuan Haikal diunggah oleh kanal Youtube Front TV.
Awalnya Haikal bercerita tentang kedua anaknya yang masih kecil, yang sudah meninggal dunia, di depan para peziarah yang hadir.
Ia mengatakan Rasulullah kemudian mendatanginya lewat mimpi, dan menyampaikan kedua anaknya itu telah bersama Rasulullah.
"Saya nangis sejadi-jadinya,"
"Demi Allah di kubur ini, demi Allah di waktu hujan ini, tiba-tiba enggak lama Rasulullah datang. Dia memegang Umar anak saya, demi Allah (Rasul) memegang Salma anak saya,"
"Dan Rasul berucap kepada saya, 'Jangan takut, jangan khawatir, Salmah dan Umar bersama saya.' Demi Allah saya dengar Rasul berkata demikian di telinga saya," tutur Haikal.
Haikal juga mengaku dihampiri oleh Rasulullah dalam mimpinya, bersama kedua anaknya yang telah meninggal dunia.
"Hari ini saya saksikan dan sampaikan kepada ibu, cerita yang belum pernah saya sampaikan. Saya takut dibilang riya', tapi itu yang terjadi," ucap Haikal.
Haikal lantas berpesan agar seluruh keluarga enam anggota FPI yang meninggal dunia, jangan terlalu berduka terlalu dalam.
Sebab, para anggota FPI itu ia yakini sudah bersama Rasulullah.
"Pesan saya jangan pernah lupa salat hadiah selepas salat magrib, agar ibu bisa mimpi dengan mereka. Jangan takut ibu,"
Haikal kemudian menyebut jika 6 laskar FPI yang tertembak meninggal dalam keadaan mati syahid.
"Mereka bahagia bersama Rasulullah, bukan sedih mereka."
"Karena kita ngiri juga dengan mereka, karena mereka meninggal dengan khusnul khatimah. Syahid semuanya," klaim Haikal. (*)
(TribunnewsWiki.com/Restu, Wartakotalive.com/Budi Sam Law Malau)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Haikal Hassan Dilaporkan karena Mengaku Bertemu Rasulullah, Polda Metro Jaya Lakukan Penelitian