Pernah Dicopot NH, Kini Taufan Pawe Tunjuk Iskandar Zulkarnain Plt Ketua Golkar Sinjai

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tiga pekan setelah terima SK Kepengurusan, Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe mengganti lima pelaksana tugas (Plt) ketua DPD II daerah.

Kelimanya yaitu Plt Ketua DPD II Golkar Barru Andi Ina Kartika Sari menggantikan Andi Muhammad Rum.

Plt Ketua DPD II Golkar Maros Rahman Pina menggantikan Andi Pattarai Amir, Plt Ketua DPD II Sinjai A Iskandar Zulkarnain Latief menggantikan M Risman Pasigai.

Plt Ketua Bantaeng Meyrza Farid Arman menggantikan Muh Arfandy Idris, serta Plt Golkar Gowa Ambas Syam menggantikan Syamsul Alam Mallarangeng.

Diketahui A Iskandar Zulkarnain Latief akhirnya kembali jadi Plt ketua DPD II Sinjai sejak dicopot 12 April 2020.

Ketika itu, Iskandar Zulkarnain Latif dicopot oleh Nurdin Halid melalui SK DPD Golkar Sulsel Nomor: KEP-004/DPD-I/PG/IV/2020 tertanggal 12 April 2020.

Posisinya digantikan oleh M Risman Pasigai. Iskandar yang tidak terima sempat menggugat keputusan Nurdin Halid ke Mahkamah Partai Golkar.

Iskandar Zulkarnain Latif akhirnya kembali jadi Plt Ketua Golkar Sinjai di bawah kepimpinan Taufan Pawe.

Taufan Pawe terpilih sebagai ketua DPD I Golkar Sulsel (8/8/2020) menerima SK kepengurusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) pada Senin (23/11/2020) di Jakarta.

Taufan Pawe mengklaim kelima Plt ketua yang baru adalah orang-orang yang kredibel dan berintegritas tinggi.

Mereka diberi tugas menghadirkan kepengurusan Golkar baru melalui pelaksanaan Musda dalam waktu dekat.

"Yang ditunjuk sebagai Plt adalah orang-orang yang kredibel dan berintegritas tinggi. Sehingga kemampuan mereka bisa mencari figur yang siap lahir batin dalam membesarkan Partai Golkar," katanya dalam rilis yang diterima tribun-timur.com.

Sementara Wakil Sekretaris Komunikasi Publik Zulham Arief mengatakan, penunjukkan Plt merupakan bagian dari mekanisme organisasi dalam menggantikan ketua DPD II di Sulsel yang masa jabatannya sudah berakhir.

"Hari ini ketua Golkar Sulsel menyerahkan SK untuk lima Plt ketua daerah. Kita ketahui sendiri masa jabatan ketua kabupaten/kota sudah berakhir. Jadi ini hal biasa dan bagian mekanisme dan konsolidasi Partai Golkar," katanya.

Pria kelahiran Takalar ini menambahkan, untuk plt daerah lainnya akan diumumkan secara bertahap. 

Untuk penyelenggaraan musda, Taufan Pawe memberikan waktu penyelenggaraan digelar secepatnya.

"Geopolitik berbeda setiap daerah. Sehingga tantangannya pasti berbeda. Namun yang pasti Plt ketua harus sesegera mungkin melaksanakan musda," pungkasnya.(*)

Laporan Kontributor tribun-timur.com @bungari95