Trainning Ground PSM
Pembangunan Trainning Ground PSM di Bosowa Sport Center Rampung, Appi: InsyaAllah Januari Digunakan
Manajemen tim berjuluk Juku' Eja ini telah merampungkan sebagian besar pembangunan Trainnig Ground atau pusat latihan.
Penulis: Alfian | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kabar baik bagi pecinta PSM Makassar.
Manajemen tim berjuluk Juku' Eja ini telah merampungkan sebagian besar pembangunan Trainnig Ground atau pusat latihan.
Trainning Ground berupa lapangan berumput dan berbagai fasilitas lainnya ini terletak di Bosowa Sport Center (BSC), Jl Teuku Umar, Makassar, Sulawesi Selatan.
CEO PSM, Munafri Arifuddin, memperlihatkan progres pembangunan Trainning Ground PSM ini melalui unggahan video di akun instagramnya, Selasa (15/12/2020).
"Saya berada di lapangan Bosowa Sport Center melihat perkembangan rumput yang telah ditanam dan alhamdulillah progresnya membaik," katanya.
Sejauh ini, lanjut Appi sapaannya, proses yang akan dilakukan tinggal meratakan rumput dan memasang keperluan lainnya.
"Ini adalah proses setelah penyiraman atau penempatan pasir halus dan setelah ini akan dilakukan pemangkasan rumput, setelah itu dipoles biar lapangannya lebih rata," sambungnya.
Dengan segala bentuk pengerjaan ini, Appi berharap lapangan ini bisa digunakan Januari 2021 mendatang.
Mengingat kompetisi Liga 1 rencananya akan kembali bergulir Februari 2021 mendatang.
"Kita berharap bersama-sama, dan Insyaallah bulan Januari kita akan coba menggunakan lapangan ini," terangnya.
"Kita akan memasang tiang gawang juga dan beberapa tambahan lainnya sehingga lapangan ini akan benar-benar layak dipergunakan sebagai lapangan buat latihan," tutup Appi.
Sebagai klub profesional sejauh ini PSM belum memiliki fasilitas memadai termasuk Trainning Ground.
Namun manajemen di bawah nahkoda Appi sebagai CEO, berbagai kekurangan ini dibenahi.
Pembangunan Trainning Ground PSM ini dicanangkan sejak Januari 2020 lalu dan dimulai pembangunannya Februari.
Hanya saja lantaran adanya pandemi Covid-19 pengerjaan sempat tertunda sebelum akhirnya dimulai kembali Mei 2020.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
