Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Telkomsel

2.949 BTS Telkomsel di Pamasuka Siap Layani Lonjakan Trafik Saat Natal dan Tahun Baru

Berbagai upaya telah dilakukan Telkomsel untuk memastikan jaringan dan layanan tetap andal saat perayaan Natal dan Tahun Baru (Naru).

Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/SUKMAWATI
EVP Sales East Area at Telkomsel Adiwinahyu B Sigit saat jumpa per via CloudX, Senin (14/12/2020). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Berbagai upaya telah dilakukan Telkomsel untuk memastikan jaringan dan layanan tetap andal saat perayaan Natal dan Tahun Baru (Naru) mendatang.

Untuk di wilayah Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan (Pamasuka) Telkomsel siap melayani lonjakan trafik pada momen tersebut.

Begitupun dengan tahun-tahun sebelumnya saat menjelang perayaan natal dan tahun baru.

Demikian disampaikan EVP Sales East Area at Telkomsel Adiwinahyu B Sigit.

"Untuk Pamasuka 98 point of pinterest (poi) sudah kami persiapkan," katanya pada tribun-timur.com, Selasa (15/12/2020).

Hal tersebut dicover oleh 2.528 ditambah 421 dengan total 2.949 BTS.

"Sekiranya 2.949 BTS  siap melayani lonjakan traffic nanti," ujarnya.

Di samping itu, sebanyak 1.376 activity telah dipersiapkan sejak jauh-jauh hari sebelumnya.

"Saat ini sudah selesai 100 persen untuk memastikan pelanggan Telkomsel Pamasuka tetap nyaman mengunakan service kami," tuturnya.

Sebagai bentuk komitmennya, Telkomsel juga menambah 4 Combat di samping penambahan kapasitas BTS.

"Kami siapkan di titik-titik yang kami sinyalir akan mengalami lonjakan traffic dari masyarakat," sebutnya.

Sementara itu, terdapat 4 Combat dipersiapkan di POI-POI keramaian Naru.

Antara lain, Combat Pelabuhan Semayang, Balikpapan-Combat Bira, SUL-Combat Megamas, SULCombat AHS Sorong.

"Karena adanya pandemi, 46 POI dari 98 total POI Pamasuka kami define ada di residential, hal ini untuk memastikan pelanggan yang di rumah tetap nyaman mengunakan service Telkomsel," bebernya.

Di samping itu ada enam rumah sakit (RS) yang kami define menjadi POI Naru Pamasuka.

"Intinya kita jaga performansinya untuk mengantisipasi lonjakan traffic," lanjutnya.

Sigit menambahkan, hal berbeda dibanding sebelum pandemi ialah POI-POI juga banyak didefine di daerah-daerah Residential bukan hanya di daerah wisata, perbelanjaan atau crowd area.(*)

Laporan Wartawan Tribun Timur @umhaconcit

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved