Pilkada Serentak 2020, Kasus Suap Lobster Tak Turunkan Pengaruh Gerindra di Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Meski sempat diterpa kasus dugaan suap perizinan ekspor benih lobster, Partai Gerindra masih tetap memenangi sejumlah pilkada serentak di Sulawesi Selatan versi hitung cepat, Rabu (9/12/2020).

Kader Gerindra, Edhy Prabowo ditangkap KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (25/11/2020), atau dua pekan sebelum pilkada serentak 2020.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait perizinan tambak, usaha, atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya tahun 2020.

Selang dua pekan setelahnya, Rabu (9/12/2020), partai besutan Prabowo Subinanto itu tetap mampu memenangi sejumlah pilkada serentak di Sulsel, versi hitung cepat.

Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras mengklaim kemenangan pada tujuh dari 12 daerah Sulsel yang menggelar pilkada serentak 2020.

"Untuk saat ini, Gerindra berhasil melampaui target 6 daerah dengan hasil 7 daerah berdasarkan QC," kata Iwan kepada Tribun Timur, Rabu (9/12/2020).

Andi Iwan Darmawan Aras mengatakan tujuh kemenangan itu antara lain Pilkada Makassar, Luwu Timur, Soppeng, Bulukumba, Gowa, Selayar dan Tana Toraja.

Berdasarkan hasil hitung cepat, Pilkada Makassar dimenangi pasangan Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto-Fatmawati Rusdi. 

Pilkada Gowa dimenangi pasangan Adnan Purichta Ichsan-Abd Rauf Malaganni. Luwu Timur Thoriq Husler-Budiman Hakim.

Soppeng Kaswadi Razak-Lutfie Halide. Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf, Andi Edy Manaf. Selayar Muh Basli Ali-Saiful Arif. 

Iwan Aras mengklaim usungan Partai Gerindra di Tona Toraja juga keluar sebagai pemenang versi hitung cepat internal tim.

Partai besutan Prabowo Subianto itu mengusung pasangan Theofilius Allorerung-Zodrak Tombeg.

Berdasarkan hitung cepat tim, Andi Iwan Darmawan Aras mengatakan pasangan nomor urut 1 Tana Toraja Theo-Zadrak meraih 56.693 suara. Persentasenya sebesar 51,1 persen.

Mengalahkan pasangan nomor urut 2 Nico Biringakane-Victor Datuan Batara (Nico-Victor) memperoleh 51.221 suara atau persentase 37,1 persen. 

Sedangkan pasangan nomor urut 3 Albert Patarru-John Diplomasi (Al-John) memperoleh 30.005 suara atau 21,7 persen.