Update Corona Bantaeng
Pulang dari Yogyakarta, Kadis Kominfo Bantaeng Positif Corona
Kepala Dinas Kominfo Bantaeng, Syahrul Bayan positif terpapar Covid-19.
Penulis: Achmad Nasution | Editor: Sudirman
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Kepala Dinas Kominfo Bantaeng, Syahrul Bayan positif terpapar Covid-19.
Hal itu diumumkan sendiri melalui akun media sosial miliknya @syahrulbayan yang diunggah pada Jumat, (4/12/2020) malam.
"Saya, Syahrul Bayan sebagai Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kab. Bantaeng, Terkonfirmasi Positif Covid-19, Jumat 4 Desember 2020," kata dia melalui akun media sosialnya.
Dalam 14 hari sebelumnya, Syahrul Bayan diketahui memiliki riwayat perjalanan ke zona merah.
Dia diketahui membawa sejumlah rombongan di Dinas Kominfo Bantaeng untuk melakukan perjalanan ke Yogjakarta.
Rombongan ini diketahui mendatangi sejumlah titik di Yogjakarta.
Beberapa diantaranya adalah Jalan Malioboro, Heha Sky View, dan Universitas Gajah Mada serta sekretariat HPMB Jogjakarta.
Seperti diketahui, berdasarkan data Pemda DIY, selama dua pekan di bulan November ini, kasus Covid-19 bertambah 676 kasus.
Jika dirata-rata, 48 warga DIY terpapar Covid-19 per hari –tertinggi bila dibanding rata-rata harian kasus bulan-bulan sebelumnya.
Rekor tertinggi kasus harian sebelumnya, yakni pada 29 Oktober dengan 82 kasus.
Perjalanan Kadis Kominfo Bantaeng ke Zona merah ini sempat mendapat sorotan publik.
Ketua Pemuda LIRA Bantaeng, Yusdanar melalui sejumlah media sempat menegur hal itu.
Dia juga menyayangkan, ternyata perjalanan dinas itu tanpa sepengetahuan jajaran Pemkab Bantaeng.
Dia membeberkan bahwa tidak adanya koordinasi Kadis dengan Sekretaris Dinas terkait masalah program dalam dinas itu.
"Intinya kami sangat menyayangkan kejadian dimana sekdisnya sendiri tidak tahu-menahu dengan program studi ini, dan patut diduga kalau benar sekdis tidak mengetahui program ini maka diduga program ini seperti program siluman," katanya beberpa waktu yang lalu.
Baru pulang dari zona merah, Syahrul Bayan diketahui tidak melakukan isolasi mandiri.
Dia teridentifikasi ikut dalam turnamen tenis Bupati Cup III yang digelar di Lapangan Tenis Jalan Raya Lanto, sehari setelah kepulangannya dari DIY, Minggu 23 November 2020.
Sejumlah pejabat hadir dalam pembukaan turnamen ini. Salah satu di antaranya adalah Bupati Bantaeng, Ilham Azikin yang juga dinyatakan terpapar Covid-19 pada Rabu, 2 Desember 2020 atau sembilan hari setelah pembukaan turnamen itu.
Dalam postingan di akun Instagram miliknya itu, dia menyampaikan permohonan maaf apabila pernah lalai dalam protokol kesehatan.
"Saya juga Memohon Maaf, jika sekiranya saya telah pernah lalai dalam mematuhi Protokol Kesehatan sebagaimana tersebut diatas, pada saat melakukan aktifitas Olahraga dan atau aktifitas lainnya," jelas Syahrul Bayan melalui akun media sosialnya.
Sejauh ini, informasi yang dihimpun, sudah ada 42 orang yang melakukan uji swab setelah Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin dinyatakan terpapar Covid-19.
Dari jumlah itu, sebagian besar diantaranya adalah peserta turnamen tenis Cup III.
Dari 42 orang ini, salah satu yang dinyatakan terpapar Covid-19 adalah Kadis Kominfo Bantaeng, Syahrul Bayan.
Laporan wartawan TribunBantaeng.com, Achmad Nasution