Proyek Jalan Tabone-Nosu Mamasa Dikebut, Target 2021 Tembus Toraja

TRIBUN-TIMUR.COM, SULBAR - Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar meninjau pengerjaan jalan Tabone-Nosu Desa Batanguru, Kecamatan Sumarorong, Kabupaten Mamasa, Kamis (3/12/2020).

Ali Baal mengatakan peninjauan dilakukan untuk memastikan seluruh pengerjaan jalan benar-benar berjalan sesuai dengan target.

Ia pun berkomitmen untuk menyelesaikan ruas jalan di Mamasa melalui jalur Mamuju-Mamasa, Polman-Mamasa, hingga ruas jalan yang menghubungkan Mamasa-Toraja.

Menurutnya, hal itu penting untuk memperlancar akses perekonomian masyarakat melalui pembangunan infrastruktur jalan.

"Pembangunan jalan di Tabone- Nosu Desa Batanguru, Kecamatan Sumarorong, Alhamdulillah jalannya sudah bagus. Yang belum rampung, InsyaAllah di 2021 akan diselesai," ungkapnya.

"Kalau dulu kan harus selalu bayar, jadi setiap mau bangun jalan selalu kacau karena masalah pembebasan lahan dulu. Tapi sekarang lahan warga yang terkena pembangunan jalan tidak dibayar lagi jadi hal ini harus kita syukuri. Jadi kita bisa kerjakan apa yang bisa kita kerja dan sekali lagi kita bersyukur," lanjutnya.

Sementara Kepala Dinas PU Sulbar, Muh Aksan menyampaikan salah satu akses yang menghubungkan Toraja, Sulsel dengan Sulbar adalah ruas jalan Tabone-Nosu.

"Ruas jalan tersebut sepanjang 27 kilometer. Namun kondisi saat ini, berangkat dari Poros Polman Mamasa memasuki Tabone sepanjang 7 kilometer jalan sudah kondisi baik," tuturnya.

Untuk terkoneksi ke Sulawesi Selatan, maka Ruas Jalan Tabone Nosu harus terus dikerjakan hingga ke Pana dan tembus ke Toraja.

Diketahui akses dari Nosu tembus ke batas Tana Toraja mencapai 100 kilometer lebih. 

"Sesuai petunjuk gubernur Sulbar, jalan ini harus tuntas sampai 2021 sekitar 20 kilometer," tuturnya.(*)