Tribuners Memilih
Penguasaan Materi Paslon 02 Suardi Saleh-Aska Mappe di Debat Kandidat Kedua Diyakini Lebih Unggul
Penguasaan Materi Paslon 02 Suardi Saleh-Aska Mappe di Debat Kandidat Kedua Diyakini Lebih Unggul
Penulis: Darullah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNBARRU.COM, BARRU - Penguasaan materi pasangan calon (Paslon) nomor urut 02 di Pilkada Barru, Suardi Saleh-Aska Mappe (SS-AK) diprediksi akan kembali unggul di debat kandidat tahap kedua.
Debat kandidat tahap kedua dijadwalkan akan berlangsung 24 November 2020, yang diselenggarakan oleh KPU Barru di salah satu hotel di Makassar.
Jika mengacu pada tema yang diangkat kali ini, yakni 'Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Ekonomi Melalui Pemanfaatan Sumber Daya Lokal', maka Suardi Saleh-Aska Mappe diyakini tak akan kesulitan.
Alasannya, pada periode pertama Suardi Saleh memimpin Kabupaten Barru, dengan sejumlah prestasi dalam bidang pemberdayaan ekonomi lokal telah berhasil ditorehkan.
Salah satunya yakni dengan menjadikan Barru sebagai desa mandiri tertinggi di Sulsel.
Desa mandiri yang menjadi kebanggaan Kabupaten Barru itu, antara lain Desa Kading dan Desa Lompo Tengah di Kecamatan Tanete Riaja, Desa Cilellang dan Desa Bojo di Kecamatan Mallusetasi, Desa Gattareng dan Desa Pujananting di Kecamatan Pujananting serta Desa Pancana di Kecamatan Tanete Rilau.
Hal itu dipaparkan Juru Bicara Tim Pemenangan SS-AK, Ilham Iskandar kepada awak media, Senin (23/11/2020).
Pihaknya sangat optimis pasangan dengan tagline Barru Maju dan Sejahtera ini akan tampil menguasai materi debat yang rencananya akan digelar di Makassar.
“Tentu saja kita sangat optimis. Alasannya sudah sangat jelas bahwa pasangan SS-AK paham situasi dan kondisi geografis Barru secara keseluruhan, sehingga potensi ekonomi lokal dapat dikembangkan dengan baik,” katanya.
Sebagai bukti, kata dia, pada periode pertama Suardi Saleh mampu membawa Kabupaten Barru unggul dari 24 kabupaten/kota di Sulsel.
Dalam hal desa mandiri, lanjut dia, data tersebut membuktikan jika kinerja incumbent ini sangat terukur dalam meningkatkan ekonomi daerah.
“Dibandingkan tahun lalu, desa mandiri di Barru naik secara signifikan, sebab pada 2019 hanya satu desa mandiri. Sedangkan tahun 2020 ini naik menjadi tujuh desa mandiri. Ini sungguh luar biasa karena naiknya 70 persen,” jelasnya.
Menurutnya, capaian ini tentu tidak lepas dari pembinaan Suardi Saleh terhadap dinas terkait, serta tenaga pendamping profesional yang konsisten mengawal pembangunan dana desa untuk mendukung kemandirian desa.(*)
Laporan Wartawan Tribunbarru.com, @uull_darullah