Pembunuhan Wartawan
Terungkap Pelaku Utama Pembunuhan Wartawan di Mamuju Tengah, Korban Ditikam pada Adegan ke-31
Terungkap pelaku utama pembunuhan wartawan Demas Laira (28) pada Kamis (20/8/2020).
Penulis: Nurhadi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU -- Terungkap pelaku utama pembunuhan wartawan Demas Laira (28) pada Kamis (20/8/2020).
Kasus pembunuhan terjadi di Jl Trans Sulawesi, Desa Tasokko, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.
Adalah Ali Baba (25) merupakan pelaku utama pembunuhan. Ia adalah salah satu dari enam pelaku pembunuhan sadis tersebut.
Peran Ali Baba terungkap dalam proses rekonstruksi yang dilakukan oleh enam pelaku dan satu orang saksi atas nama Kartina (32).
Mereka memperagakan 43 adegan. Korban dihabisi nyawanya oleh pelaku Ali Baba pada adegang ke-31.
Ali Baba mulai menikam korban dari samping kiri. Saat itu korban dalam posisi duduk usai dikeroyok bersama lima pelaku lainnya.
"Sudah dilakukan rekonstruksi kasus, mereka (tersangka dan saksi) peragakan 43 adegan," ungkap Kasat Reskrim Polres Mamuju Tengah, Ipda Argo Pongki Admojo kepada tribun-timur.com, via telepon, Selasa (17/11/2020).
Hasil rekon itu, ia melakukan penikaman cuma satu. Ali Baba dan yang lain memegang dan mengeroyok korban.
Sebelumnya Bareskrim Polri menangkap enam pelaku pembunuhan Demas Laira di tiga tempat berbeda.
S (32) ditangkap di Gorontalo, N (30), D (20), H (18) dan I (19) ditangka di Karossa. A (25) selaku eksekutor ditangkap di Topoyo.
Dalam proses rekonstruksi, saksi Kartina memperagakan diganggu oleh korban pada adegan ke-5.
Ia terlihat hampir jatuh dari atas motor karena jilbabnya ditarik korban. Lokasinya di penurunan Salupangkang.
Hal inilah yang menjadi penyebab utama, sehingga keenam pelaku datang ke tempat kejadian setelah ditelepon saksi Kartina pada adegan ke-5.
"Memang yang menelepon adalah si perempuan ini (Kartina). Dia menelepon untuk meminta pertolongan karena alasan ada yang ganggu," ujarnya.
Sehingga para pelaku datang lalu mencari korban yang sudah tak berada di lokasi.