Sinopsis Jodha Akbar 61 ANTV Selasa 17 November 2020, Pembunuh Anak Jalal-Ruqaiya Terungkap, Jodha?
Ruqaiya menemui seorang pria yang mengaku telah membuat kotak khusus yang dicari Ruq
TRIBUN-TIMUR.COM - Ini Sinopsis Jodha Akbar Episode 61 ANTV Selasa 17 November 2020, Pelaku Sebenarnya Pembunuh Anak Jalal Mulai Terungkap
Berikut bocoran cerita Jodha Akbar Selasa 17 November 2020, pukul 11.00 WIB.
Seperti dilansir dari web ini
Anda penggemar India? Jangan lewatkan Jodha Akbar siang ini.
Ceritanya makin seru, dan menegangkan.
Ini sinopsisnya
Ruqaiya menemui seorang pria yang mengaku telah membuat kotak khusus yang dicari Ruq. Ruq bertanya, "siapa yang memesan kotak itu?"
Lelaki itu dengan sedikit tegang mulai bercerita. Katanya, " orang itu berkerudung dan bercadar. Kaalu di lihat dari tubuh dan tanganya dia dalah seorang wanita. "
Ruq meminta pria itu berpikir lebih keras lagi kira-kira siapa orang itu, mungkin dia bisa mengingat cara dia berdandan, suara apapun yang bisa di gunakan untuk mengenalinya.
Lelaki itu berpikir keras dan teringat pada apa yang terjadi beberapa waktu lalu saat dia menemui wanita bercadar itu untuk memberikan kota pesananya. Lelaki itu menceritakan segala yang dia tahu.
Di amnemabahkan bahwa saat itu dia tidak terpikir tentang konspirasi, mereka hanya bertemu sebentar dan wanita itu lalu menghilang.
Ruq bertanya kalau kota itu di tunjukan padanya apakah dia bisa mengenali? lelaki itu dengan pasti menjawab kalau dia bisa mengenalinya hanya dengan menyentuhnya saja, karena dia yang membuat.
Ruq menyuruh Hoshiyar memberi lelaki itu koin emas. tapi dia menolak dan tidak mau memgambilnya dengan alasan dia membutuhkan, dia hanya takut kalau kotak buatanya terlibat dalam kasus kejahatan yang terjadi pada Ruqaiya.
Ruqaiya berkata kalau imbalan itu diberikan untuk keberaniannya, sebab kalau dia tidak datang kesini, dia tidak akan mendapatkan petunjuk penting ini dan akan memanggil lelaki itu begitu ruq menemukan kotaknya.
Setelah itu Ruq menyuruh lelaki itu pergi setelah Hoshiyar memberikan sekantong koin emas pada lelaki itu yang dengan sedikit takut menerimanya.