MTQ 2020 di Padang
MTQ ke-28 Dibuka Jokowi, Wagub Andi Sudirman Sulaiman Dampingi 54 Kafilah Sulsel di Padang
MTQ ke-28 Dibuka Jokowi, Wagub Andi Sudirman Sulaiman Dampingi 54 Kafilah Sulsel di Padang
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - MTQ ke-28 Dibuka Jokowi, Wagub Andi Sudirman Sulaiman Dampingi 54 Kafilah Sulsel di Padang
Presiden Republik Indonesia RI, Joko Widodo resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Nasional ke-28 Tahun 2020 secara virtual, Sabtu (14/11/2020).
Pembukaan MTQ dilakukan di Stadion Utama Nagari Sikabu Kabupaten Padang Pariaman, Sabtu malam.
Tema yang diangkat "MTQ Mewujudkan SDM yang Unggul, Profesional dan Qur'ani Menuju Indonesia Maju".
Pelaksanaan MTQ Tingkat Nasional ini, Provinsi Sulawesi Selatan mendatangkan 54 kafilah di Padang, Sumatera Barat.
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman hadir mendampingi kafilah, bersama Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sulsel Khaeroni, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Karo Kesra) Provinsi Sulawesi Selatan Suherman, Pj Bupati Luwu Timur Jayadi Nas dan Koordinator Pelatih Prof Rahim Yunus.
"Kami atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mengucapkan selamat bertanding. Semoga dapat mengharumkan nama Sulsel dengan menjadi Juara," ujar Andi Sudirman dalam rilis yang diterima tribun-timur.com.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan, penyelenggaraan MTQ merupakan wujud keinginan kuat untuk membumikan ajaran Alquran serta menegakkan syiar Islam untuk memperkokoh nilai-nilai agama dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat dan berbangsa.
“Bagi kaum muslimin, Alquran merupakan sumber petunjuk dan pedoman hidup yang aktual sepanjang masa, berisi nilai-nilai luhur universal yang sejalan dengan fitrah manusia yang hanif. Alquran mengajak semua manusia untuk bekerja sama dalam ketakwaan dan kebaikan,” ujar Jokowi dalam sambutan virtualnya.
Dalam mengamalkan ajaran Alquran, sudah sepatutnya umat Islam meneladani pribadi Nabi Muhammad saw, yakni kepribadian dengan kemuliaan akhlak yang bersumber dari Alquran, menebarkan kasih sayang, dan menjauhkan diri dari perkataan serta perbuatan yang menyakiti sesama.
“Kita semua sebagai umatnya harus meneladani kemuliaan akhlak Nabi Muhammad tersebut,” imbuhnya.
Dalam MTQ ini akan tampil qari-qariah, hafiz-hafizah, dan mufassir-mufassirah terbaik dari seluruh Indonesia.
Presiden memandang para peserta sebagai generasi muda yang siap berkompetisi secara sehat, berlomba meraih prestasi, serta berkontribusi dalam membangun kualitas sumber daya umat yang unggul, kompetitif, dan berkarakter Islami sebagaimana akhlak Rasulullah.
“Dengan demikian, MTQ tidak semata-mata wahana untuk berlatih dan berlomba membaca Alquran tapi jalan untuk mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan membumikan Alquran, meningkatkan kesadaran beragama yang lebih humanis dan terbuka, dan yang juga sangat penting, sebagai bentuk dakwah untuk menyempurnakan akhlak kaum muslimin dan muslimat,” jelasnya.
Negara meyakini, dengan pemahaman keislaman yang semakin baik, bukan hanya akan memperkuat jati diri seorang muslim dan muslimah, tetapi juga akan memperkokoh semangat ukhuwah seperti diajarkan oleh Rasulullah SAW, baik ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah, maupun ukhuwah insaniyah.