Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribuners Memilih

Pesan Alpian ke Pemilih Pilkada Luwu Timur: Jangan Gadaikan Suara Dengan Gula, Beras atau Uang

Pesan Alpian ke Pemilih Pilkada Luwu Timur: Jangan Gadaikan Suara Dengan Gula, Beras atau Uang

Penulis: Ivan Ismar | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/IVAN ISMAR
Anggota DPRD Luwu Timur, Alpian - Pesan Alpian ke Pemilih: Jangan Gadaikan Diri Dengan Gula, Beras atau Uang 

TRIBUN-TIMUR.COM, WOTU - Pesan Alpian ke Pemilih Pilkada Luwu Timur: Jangan Gadaikan Suara Dengan Gula, Beras atau Uang

Praktik money politik dikhawatirkan rawan terjadi jelang pelaksanaan Pilkada Luwu Timur 9 Desember 2020 mendatang.

Termasuk pemberian beras dan gula kepada masyarakat agar mau memilih salah satu pasangan calon.

Anggota DPRD Luwu Timur, Alpian menyarankan kepada masyarakat agar jangan mau menggadaikan suaranya.

Sebaiknya kata Alpian pemilih harus memilih karena sesuai kata hatinya dan melihat track record calon pemimpin yang akan dipilih.

Dan terpenting melihat program paslon apakah pro rakyat dan masuk akal.

"Jangan gadaikan suara dengan gula, beras atau uang," kata anggota Fraksi Hanura DPRD Luwu Timur ini kepada TribunLutim.com, Sabtu (14/11/2020).

Alpian meminta masyarakat agar menjadikan Pilkada Luwu Timur ini bermartabat sesuai aturan perundang-undangan.

"Kambing saja harganya Rp 1.5 juta, masa suara kita, harga diri kita digadai dengan beras, gula. Jangan," pinta Alpian.

Pemilih diharapakan berani menolak apabila ada oknum yang membagi-bagi uang agar mendukung pasangan calon tertentu.

Undang-undang Pilkada nomor 10 tahun 2016 secara jelas telah mengatur perihal praktik politik uang.

Dimana pemberi dan penerima politik uang, dapat dijatuhi sanksi pidana minimal 36 bulan dan maksimal 72 bulan ataupun denda, paling sedikit Rp 200 juta dan maksimal Rp1 miliar.

Pilkada Luwu Timur resmi diikuti dua paslon yaitu Thorig Husler-Budiman nomor urut 1 dan Irwan Bachri Syam-Andi Muh Rio Patiwiri (IBAS-RIO) nomor urut 2.

Husler-Budiman diusung Golkar (7 kursi), Gerindra (4 kursi), PAN (4 kursi), PDIP (3 kursi) Hanura (3 kursi), PKB, PBB dan PKS masing-masing 1 kursi.

Adapun IBAS-RIO mantap menantang Husler-Budiman setelah diusung Partai Nasdem (4 kursi) dan Demokrat (2 kursi).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved