Pencuri Kembalikan Dompet Setelah Lihat Kartu Pers di Dalamnya, Dititip di Depan Rumah Ibu RT

TRIBUN-TIMUR.COM - Pencuri Kembalikan Dompet Setelah Lihat Kartu Pers di Dalamnya, Dititip di Depan Rumah Ibu RT.

Kasus pencurian meresahkan warga Moncongloe, Kabupaten Maros, akhir-akhir ini.

Pasalnya, para pencuri tidak mengenal waktu dan tempat untuk beraksi. Mereka nekat beraksi saat siang hari.

Beberapa kasus pencurian yang terjadi di Moncongloe berdasarkan keluhan warga, di antaranya, pencurian Motor Yamaha NMax di dekat Puskesmas.

Juga pencurian amplifier masjid, pencurian sepeda hingga pencurian barang berharga lain.

Pencurian motor tersebut terjadi sekitar sepekan lalu. Lokasi kejadian hanya berjarak puluhan meter dari Polsek Moncongloe.

Pencuri beraksi saat siang hari. Hal itu berdasar keterangan dari salah satu warga kepada tribunmaros.com.

Selain motor, pencurian dompet serta isinya di Perumahan Bina Sarana I, Desa Moncongloe Lappara, termasuk beda.

Pencuri mengembalikan dompet yang telah dicurinya setelah melihat kartu pers di dalamnya, melalui Ketua RT, Dg Minne, Selasa (10/11/2020).

Korban pencurian, Nova mengatakan, dompet suaminya dicuri pada Minggu subuh lalu. Saat itu suaminya keluar rumah untuk pergi salat di masjid.

Namun berselang sekira satu menit, pencuri masuk ke rumah dan ke kamar tamu.

Di kamar itu suaminya menyimpan dompet, tas dan laptop yang dipakai kerja.

"Rumah saya juga dimasuki maling dan mencuri dompet suami yang berisi berkas penting dan uang," kata Nova.

Saat itu juga, ibu kandung Nova, Mardiana juga sedang bangun dan mendorong cucunya yang masih bayi dengan menggunakan stroller.

Cucunya bangun saat subuh. Hal itu membuat Mardiana berusaha menengkan bayi dengan mendorongnya di dalam rumah.

"Saat itu mama lihat itu pencuri keluar dari kamar. Dia bahkan menyapanya. Dia kira teman suami saya datang bermalam," ujarnya.

Ia baru sadar jika itu maling saat pelaku sudah melarikan diri.

Pelaku berhasil membawa dompet yang berisi, kartu Pers, BPJS Kesehatan, SIM A dan C, dua STNK motor metik, NPWP, KTP, kartu ATM Mandiri, BCA, BNI dan BPD, serta uang tunai.

"Pelaku juga mencuri hape Samsung dan kartunya, serta uang tunai," katanya.

Saat suami pulang dari masjid, ia melihat dompret dan ponselnya sudah tidak ada di tempatnya.

Suami lalu datang ke Polsek Moncongloe untuk melapor kecurian.

Pada Senin 9 November, suami Nova mengurus sejumlah surat kehilangan untuk mengurus baru.

Setelah itu, pada hari ini suami Nova menjadwalkan mengurus penerbitan STNK, BPJS Kesehatan dan kartu ATM.

Namun saat pagi sekira pukul 07.00 wita, suami Nova mendapat telepon dari tetangga ibu RT dan menyampaikan dompetnya sudah ditemukan.

"Hari ini sebenarnya sudah mau urus ulang STNK, SIM, BPJS dan kartu ATM tapi tidak jadi. Pagi-pagi dompet sudah ditemukan," ujarnya.

Setelah mendapat telepon, suami Nova langsung bergegas ke rumah Ketua RT. Saat sampai, ternyata benar dompet itu miliknya.

Di dompet hanya uang dan kartu NPWP yang hilang. Kartu lain dan STNK masih utuh. 

"Dompetnya di simpan di tanah pas jalan masuk ke rumah ibu RT," ujarnya.

"Di dalam dompet juga ada kartu pers, suami saya," katanya.

Sementara motor NMax yang hikang di sekitar Puskesmas juga dikendarai rekan kerja Nova.

Motor tersebut dipinjam oleh rekannya untuk dipakai kerja. Ternyata dicuri saat parkir di siang hari," ujarnya.

Warga berharap Polsek Moncongloe menindak tegas para pelaku sebelum korbannya bertambah banyak.

Sementara Kapolsek Moncongloe, Ipda Rahmat Wijaya yang dikonfirmasi soal jumlah laporan pencurian belum merespon. (*)