Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

SINOPSIS Jodha Akbar Episode 52 ANTV Minggu 8 November 2020, Ruqaiya Hamil, Bagaimana Nasib Jodha?

Sinopsis Jodha Akbar Episode 52 ANTV Minggu 8 November 2020, Ruqaiya Hamil, Bagaimana Nasib Ratu Jodha? Berikut selengkapnya!

Editor: Sakinah Sudin
ANTVLovers
SINOPSIS Jodha Akbar Episode 52 ANTV Sabtu 8 November 2020, Ruqaiya Hamil, Bagaimana Nasib Jodha? 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sinopsis Jodha Akbar Episode 52 ANTV Minggu 8 November 2020, Ruqaiya Hamil, Bagaimana Nasib Ratu Jodha? Berikut selengkapnya!

Simak Sinopsis Jodha Akbar episode 52 tayang Minggu 8 November 2020, pukul 11.00 WIB.

Sinopsis Jodha Akbar episode 52 yang tayang di ANTV seperti dilansir dari web ini

Simak sinopsis lengkap Jodha Akbar episode 52:

Raja Jalal meletakkan tangan Ratu Jodha di atas kepalanya dan memintanya bersumpah untuk berpura-pura hamil jika ingin Hamida tidak jadi ke Ajmer Sharif pergi pulang jalan kaki.

Jodha menarik tangannya dan berkata pada jalal,"ini lelucon bagimu?".

Jalal menjawab, "tentu saja tidak. Aku telah berpura-pura di depan orang tuamu, sekarang giliranmu."

Jodha menjawab bahwa dia tidak mungkin melakukan itu.

Jalal berkata dengan marah, "aku sudah tahu jawabanmu, ratu Jodha." Keduanya saling menatap dengan wajah marah, lalu Jalal meningalakan Jodha.

Hamida dan Gul Badan berbincang-bincang di kamarnya.

Gul Badan mengatakan kalau Hamida sudah mengucapkan janji yang besar.

Hamida mengatakan dia ingin Jodha dan Jalal bersatu.

Gul menyela, bukankan mereka sudah bersama? Hamida menggeleng dan menjawab dengan nada sendu, "mereka memang bersama tapi tidak dekat."

Jodha mengadu pada Moti tentang apa yang di minta Jalal darinya.

Jodha mengutuk Jalal karena memintanya berbohong di depan Hamida.

Moti berkata, Jalal pernah berpura-pura di depan orang tuamu, tapi bukan berarti dia bisa meminta hal yang sama.

Moti menyuruh Jodha membicarakan masalah ini dengan Ruqaiya.

Jodha menjawab, sejak kalah dari bermain catur, Ruqaiya marah padanya dan tidak mau bicara.

Moti kemudian menyarankan agar Jodha berbicara sekali lagi pada Jalal.

Jodha berkata bahwa dia Jalal yang membuatnya berada dalam situasi ini.

Tapi Moti memaksa, tidak ada salahnya mencoba sekali lagi. tapi Jodha malah kesal dan mengomeli Moti.

Hoshiyar menyampaikan berita yang didengarnya pada Ruqaiya, bahwa Rahib mendoakan Jodha agar bisa segera memberikan ahli waris.

Ruqaiya tertawa terbahak-bahak mendengarnya.

Ruqaiya berkata, bagaimana bisa kalau jalal tidak mau menyentuhnya apalagi memandangnya.

Lalu Ruqaiya berkata, "Baiklah, mari kita lihat. Bagaimana Jodha bisa memberikan ahli waris tanpa Jalal."

Jodha Berdoa

Jodha berdoa di depan Krisna (kahna) memohon agar memberikan bkeajaiban untuk menyelamatkan Hamida dari sumpahnya.

Jalal yang sangat dia benci, bagaimana dia bisa bersamanya...? Ruqaiya selesai sembahyang dan hendak berdiri ketika dia merasa keba di kaki dan mati rasa.

Ruqaiya Hamil?

Dokter dipanggil untuk memeriksa Ruqaiya.

Para istri mengosipkan Ruqaiya yang tidak memberikan pewaris tidak perduli seberapa besar keinginannya untuk mempunyai anak.

Mereka mengatakan Ruqaiya ingin punya anak agar tetap menempati posisi penting di mata Jalal.

Dokter yang memeriksa Ruqaiya mengatakan kalau dia hamil. Ruq tidak percaya dan menyuruhnya memeriksa lagi dengan teliti.

Dokter tetap pada pendiriannya dan mengatakan bahwa Ruqaiya hamil dan akan segera memberikan pewaris pada Jalal, dan akan segera di panggil ibu.

Mendengar itu Ruqaiya sangat bahagia.

Ruqaiya memberi dokter itu hadiah dan berpesan agar tidak mengatakan apapun pada siapapun, karena dinding punya telinga dan Ruqaiya tidak ingin mereka mendengarnya.

Karena Ruqaiya ingin mengatakan sendiri berita bahagia ini kepada Jalal secara pribadi.

Lalu Ruqaiya tersenyum senang.

Ruq menyuruh Hoshiyar mengambilkan cermin, Hosiyar menurut.

Hosshiyar berkata, dia tidak pernah melihat Ruq bercermin sebelumnya.

Ruq menjawab dia ingin melihat ibu dari pewaris kerajaan Mughal. hoshiyar berkata pada Ruq, bahwa sepertinya dia tidak senang menjadi ibu tetapi menjadi ibu dari pewaris tahta.

Jalal datang menemui Ruq dan bertanya apakah dia memanggilnya.

Ruq mengatakan dia akan menghentikan niat Hamida untuk jalan kaki ke ajmer pulang pergi.

Jalal bertanya, kau mau berbohong? Ruqaiya berkata tidak. Dia mengatakan pada Jalal bahwa dirinya kan menjadiibu. Jalal tertegun, dia meminta Ruq mengulangi kata-katanya.

Ruq mengatakan "Mariam Zamani." jalal menghampiri Ruq, dan bertanya benarkah? Ruq mengelus pipi Jalal dan mengulang apa kata dokter. Jalal terlihat bahagia hingga meneteskan air mata.

Ruqaiya juga meneteskan air mata.

Jalal diliputi kebahagiaan yang meluap-luap berkata bahwa dia akan menjadi ahli warisnya.

Tidak perduli laki-laki atau perempuan dia akan mencintainya dan memenuhi segala keinginannya. Istana agra menjadi heboh, ketika mendengar Ruq hamil.

Pengumuman resmi pun di buat.

Ruq berkata pada Hoshiar akhirnya dia mendapatkan apa yang diinginkan.

Ruq ingin posisi yang di pegang Maham saat ini.

Ruq tidak tahu kalau Resha menguping pembicaraanya.

Apa yang akan terjadi selanjutnya? Saksikan Jodha Akbar hari Minggu di ANTV.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved