Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

INFO Demo Makassar Hari Ini Selasa 20 Oktober 2020 di 14 Lokasi, Rawan Macet, Cari Jalan Alternatif

Info Demo Makassar Hari Ini Selasa 20 Oktober 2020 di 14 Lokasi, Rawan Macet, Cari Jalan Alternatif. Berikut selengkapnya!

Editor: Sakinah Sudin
Tribunnews.com
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) kembali menggelar aksi unjuk rasa menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (16/10/2020). Mereka menggelar aksi unjuk rasa untuk menolak Undang-Undang Cipta Kerja yang telah disahkan oleh DPR pada 5 Oktober 2020. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Info Demo Makassar Hari Ini Selasa 20 Oktober 2020 di 14 Lokasi, Rawan Macet, Cari Jalan Alternatif. Berikut selengkapnya!

Warga Makassar wajib mewaspadai 14 titik berikut ini jika tak mau terjebak macet.

Paslnya, hari ini Selasa 20 Oktober 2020 akan ada demo besar-besaran lagi.

Demo berlangsung di 14 lokasi. Bagi warga sebaiknya memilih jalan alternatif guna menghindari kemacetan.

 

Unjuk rasa atau Demo Tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja masih akan berlanjut di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Penolakan atas RUU yang telah disahkan DPR RI itu masih akan berlanjut oleh sejumlah organisasi kepemudaan dan mahasiswa.

Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus, mengatakan, sedikitnya ada 14 organisasi buruh dan mahasiswa yang akan melangsungkan unjuk rasa Selasa besok.

Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus saat merilis hasil razia balap liar, Senin (17/2/2020) sore.
Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus saat merilis hasil razia balap liar, Senin (17/2/2020) sore. (muslimin emba/tribun-timur.com)

"Kemungkinan masih bertambah," kata Haji Edy sapaan Supriady Idrus kepada tribun, Senin (19/10/2020) malam.

"tapi data sementara pemberitahuan aksi yang masuk ke kami itu ada 14 organisasi," lanjutnya.

Jika saja terjadi penambahan, pihaknya mengaku tetap akan menyesuaikan dengan jumlah personel yang ada.

"Sejauh ini ada 2234 personil pengamanan yang disiagakan. Jika ada penambahan tentu kita akan sesuaikan," ujarnya.

Haji Edy pun menghimbau agar pengunjuk rasa melangsungkan aksinya dengan tertib.

"Jadi kita imbau agar massa aksi, pertama tetap patuhui protokol kesehatan, misalnya pakai masker dan jaga jarak.

"Kedua tetap tertib, tidak mengganggu pengguna jalan dan tidak anarkis, karena kita tetap kedepankan persuasif," imbuhnya.

Namun, jika terjadi aksi anarkis pihaknya mengaku tidak akan segan mengambil tindakan tegas

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved