Konsumsi BBM
Konsumsi Avtur Naik di Sulawesi di Era Kebiasaan Baru
Rata-rata konsumsi Avtur di Sulawesi Triwulan (TW) III ini yaitu Juli-September mulai beranjak naik dua kali lipat ke angka 16.950,8 KL.
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Konsumsi Aviation Turbine (Avtur) berangsur naik.
Kenaikan ini terjadi di semua Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) di wilayah kerja PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VII.
Jika dibandingkan dengan periode awal dimulainya pandemi Covid 19 atau April-Juni 2020, rata-rata hanya mencapai 7.997,9 kilo liter (KL).
Di era kebiasaan baru atau new normal, rata-rata konsumsi Avtur di Sulawesi Triwulan (TW) III ini yaitu Juli-September mulai beranjak naik dua kali lipat ke angka 16.950,8 KL.
Unit Manager Comm Rel & CSR MOR VII, Laode Syarifuddin Mursali, Rabu (14/10/2020) menyebutkan kenaikan ini tidak lepas karena operasional bandara yang mulai kembali normal.
"Beberapa bandara yang sebelumnya tutup atau jumlah penerbangan yang terbatas, kini intensitasnya kembali meningkat," ujarnya.
Menurutnya, kenaikan terbesar terjadi di DPPU Bubung Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah.
Ia pun membeberkan, rata-rata konsumsi Avtur naik sebesar 305 persen , dari yang awalnya 42,4 KL di TW II menjadi 171,5 KL di TW III.
Kenaikan tersebut disusul DPPU Jalaluddin Gorontalo yang mencatat kenaikan sebesar 311 persen, yaitu dari 74 KL di TW II menjadi 230,4 KL di TW III.
Peningkatan rata-rata konsumsi Avtur terbesar selanjutnya terjadi di DPPU Halu Oleo Kendari Sulawesi Tenggara yang mencatat kenaikan sebesar 271 persen, yaitu dari 222,5 KL di TW II menjadi 602,4 KL di TW III.
Rata-rata konsumsi Avtur di DPPU Sam Ratulangi Sulawesi Utara mengalami kenaikan sebesar 255 persen yaitu dari 690,6 KL menjadi 1.762,9 KL.
"Sedangkan DPPU Hasanuddin Sulawesi Selatan, konsumsi Avturnya mengalami peningkatan sebesar 202 persen, mulai dari 6.812,2 KL menjadi 13.793,3 KL," sebutnya.
Lebih lanjut, konsumsi Avtur DPPU Tampa Padang Sulawesi Barat juga mengalami peningkatan sebesar 170 persen, yaitu 15,7 KL menjadi 26,7 KL.
Dengan peningkatan konsumsi Avtur ini, lanjut Laode, Pertamina juga akan terus meningkatkan layanan dan pasokan untuk menghadapi kenaikan yang mungkin terjadi hingga akhir tahun ini.
"Pertamina terus melakukan monitoring kondisi lapangan dan tetap mengutamakan keselamatan kerja serta mematuhi protokol Covid 19," tuturnya.
Informasi lebih lanjut terkait produk dan layanan Pertamina, masyarakat dapat menghubungi Call Center 135. (*)
Laporan Wartawan Tribun Timur @umhaconcit