Tribun Makassar
Disdik Makassar Tutup Sementara, Plt Kadis: yang Dianggap Urgensi Tetap Dilayani
Disdik Makassar Tutup Sementara, Plt Kadis: yang Dianggap Urgensi Tetap Dilayani
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Disdik Makassar Tutup Sementara, Plt Kadis: yang Dianggap Urgensi Tetap Dilayani
Sudah tiga hari Dinas Pendidikan Kota Makassar di 'lockdown' atau ditutup sementara.
Hal tersebut lantaran salah satu staf Disdik Makassar terkonfirmasi covid 19 (virus Corona).
Terkait dengan penutupan ini, Plt Kadis Pendidikan Makassar Irwan Bangsawan mengatakan untuk sementara pelayanan di Kantor Disdik Makassar Jl Anggrek, Makassar tidak dibuka secara umum.
Menurut dia, hal tersebut dilakukan untuk mencegah adanya penularan akibat adanya staf yang terpapar covid.
"Saat ini kita lakukan sterilisasi, kita semprot ruang pelayanan dengan disinfektan. Olehnya kami memohon maaf atas kebijakan ini," ujarnya, Rabu (14/10/2020).
Meski begitu, Irwan mengatakan pelayanan yang dianggap urgensi tetap dilayani, salah satunya penginputan data pokok pendidikan (Dpaodik).
"Apabila ada guru atau kepsek yang ingin melakukan koordinasi atau urgensi bisa langsung ke bidang masing-masing dengan berkoordinasi via WhatsApp/telepon," katanya.
Sebelumnya, plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Makassar Basri Rakhman mengatakan bahwa tiga OPD di Makassar saat ini di lockdown.
Tiga OPD itu masing-masing BKPSDM sendiri, Bappeda, dan Dinas Pendidikan Makassar.
"Tiga OPD ini di lockdown karena ada stafnya positif covid," ujar Basri.
Izin untuk menunda sementara pelayanan umum di tiga OPD ini sudah diberi izin langsung oleh Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin.
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy