PT LIB Akan Gelar Manager Meeting dengan Klub Pada 13 Oktober untuk Bahas Kepastian Liga 1
Jadi tidaknya lanjutan kompetisi Liga 1akan dibahas operator PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada 13 Oktober mendatang
Penulis: Alfian | Editor: Ilham Mulyawan Indra
PT LIB Akan Gelar Manager Meeting dengan Klub Pada 13 Oktober untuk Bahas Kepastian Liga 1
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jadi tidaknya lanjutan kompetisi Liga 1akan dibahas operator PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada 13 Oktober mendatang di The Kasultanan 1 Royal Ambarukmo Hotel, Yogyakarta.
Seluruh tim peserta Liga 1 diundang untuk bersama-sama membahas kelanjutan liga.
Untuk diketahui, kompetisi yang seyogyanya dimulai awal Oktober lalu, ditunda karena pihak kepolisian tidak mengeluarkan izin keramaian.
LIB memutuskan menunda agenda sebulan, menjadi November.
Namun ini pun belum jelas karena pemangku kebijakan sejauh ini belum memberi lampu hijau.
Media Officer PSM, Sulaiman Abdul Karim menyebutkan pihaknya telah menerima undangan dari LIB dengan Nomor 389/LIB-KOM/X/2020. Tertanggal, Jakarta 8 Oktober 2020.
"Iya kami sudah terima tadi," kata Sule - sapaan akrabnya, Kamis (8/10/2020).

Terkait dengan pertemuan atau manajer meeting ini, pihak PSM, lanjut Sulel berharap ada titik temu atau kepastian terkait lanjutan Liga 1.
Tak hanya itu Sule mewakili manajemen tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur itu juga berharap hal-hal yang menjadi hak tiap klub bisa dipenuhi. Sejauh ini memang klub belum menerima subsidi yang dijanjikan LIB.
Padahal subsidi itu diperlukan untuk menalangi biaya operasional tim selama berada di Yogyakarta. Dan PSM termasuk tim memilih bertahan di Yogya sembai menunggu kepastian kompetisi ini.
"Semoga pertemuan itu nantinya menghasilkan sesuatu yang positif. Kita berharapnya ada kepastian lanjutan Liga 1 dari pertemuan itu," ia menambahkan. (*)
Harus Tegas dan Jelas
Kapten PSM, Zulkifli Syukur, dikonfirmasi terpisah meminta PSSI dan LIB mengeluarkan keputusan tegas. Kompetisi ini lanjut atau tidak.
Sebagai pemain profesional yang menggantungkan hidup dari sepakbola, Zulkifli berharap banyak kompetisi dilanjutkan.

Namun jika hal itu tidak memungkinkan, ia pun meminta LIB menyatakan ketegasannya dihentikan dan tak lagi mengumbar janji lagi.
"Kami pemain tentu mau bertanding, tapi jangan hanya sekedar janji lagi tapi tidak ada kepastian kompetisi. Lebih baik diperjelas dan dipertegas saja ini kompetisi. Lanjut atau tidak," terangnya. (*)