Tak Nyangka Liverpool Dibantai Aston Villa, Juergen Klopp: Kami Membuat Banyak Kesalahan

TRIBUN-TIMUR.COM - Liverpool harus mengakui kemenangan Aston Villa.

Liverpool mengalami nasib tragis saat menghadapi Aston Villa di Stadion Villa Park, Senin (5/10/2020) dini hari WIB.

Pada laga tersebut Liverpool dibantai Aston Villa dengan skor 2-7.

Gol Aston Villa tercipta lewat hattrick Ollie Watkins (4', 23', 39'), brace Jack Grealish (66', 75'), John McGinn (35'), dan Ross Barkley (55').

• Resmi Dipinjam Satu Musim oleh PSG, Begini Respon Moise Kean

• Hari Terakhir Bursa Transfer, Juventus Angkut Federico Chiesa

Adapun dua gol balasan Liverpool dicetak oleh Mohamed Salah pada menit ke-33 dan 60.

Kekalahan ini membuat Liverpool mengulangi catatan kelam mereka 57 tahun silam.

Kala itu Liverpool kalah telak 2-7 dari Tottenham Hotspur dalam laga yang digelar pada April 1963.

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, angkat bicara terkait kekalahan telak timnya dari Aston Villa pada pekan keempat Liga Inggris.

Menanggapi kekalahan Liverpool, Juergen Klopp pun angkat bicara.

• Usai Buang Luis Suarez, Ronald Koeman Kini Cari Striker Baru

• Waspada Barca! Luis Suarez ke Ateltico Madrid Bisa Jadi Senjata Mematikan

Juergen Klopp seolah masih tidak menyangka dengan hasil yang diraih Liverpool pada laga kontra Aston Villa.

"Siapa yang ingin kalah 7-2?" kata Juergen Klopp dikutip BolaStylo.com dari BBC.

"Bertahun-tahun lalu kami mengatakan bahwa kami ingin menciptakan sejarah. Itu (hasil laga kontra Aston Villa) sejarah, tapi jelas sejarah yang salah."

"Kami memiliki peluang besar yang tidak kami gunakan, tetapi ketika Anda kebobolan tujuh gol, saya tidak yakin Anda bisa mengatakan itu bisa menjadi imbang 7-7," imbuh Klopp.

Klopp menambahkan, Liverpool sudah menunjukkan kesalahan sejak menit awal babak pertama.

Menurut Klopp, kesalahan para pemainnya terlihat jelas saat Aston Villa mencetak gol pertama mereka.