Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribuners Memilih

Warga Suangga Minta Adama Hidupkan Kembali Majelis Taklim dan Usaha Perempuan

Calon Wali Kota Makassar nomor urut 1, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto memanfaatkan jadwal kampanye dengan mengunjungi Kelurahan Suangga.

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Hasriyani Latif
Tim Adama
Calon Wali Kota Makassar nomor urut 1, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto memanfaatkan jadwal kampanye dengan mengunjungi Kelurahan Suangga, Kecamatan Tallo, Kamis (1/10/2020). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Calon Wali Kota Makassar nomor urut 1, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto memanfaatkan jadwal kampanye dengan mengunjungi Kelurahan Suangga, Kecamatan Tallo, Kamis (1/10/2020).

Danny bertemu warga Kelurahan Suangga bernama Santi. Ia meminta Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Adama) untuk kembali menghidupkan komunitas perempuan dan majelis taklim di Kota Makassar.

Santi mengatakan, semenjak Danny Pomanto tidak memimpin, komunitas perempuan dan majelis taklim tidak hidup.

Banyak kegiatan komunitas perempuan yang tidak bisa berjalan. Karena tidak ada dukungan dari pemerintah saat ini.

"Majelis taklim harus kembali diberikan ruang ikut membangun Kota Makassar," kata Santi via rilis Tim Adama.

Menurutnya, di tengah pandemi saat ini, pemerintah yang cerdas adalah pemerintah yang bisa memberikan wadah kepada perempuan.

"Untuk menggerakkan ekonomi. Sayangnya pemerintahan saat ini, datang ke lorong melihat kondisi perempuan saja tidak pernah," jelasnya.

Danny Pomanto yang masuk ke dalam lorong mendengar keluhan warga Makassar. Khususnya kondisi di tengah pandemi.

Ia menegaskan tidak akan memberikan janji kepada masyarakat, tapi akan menawarkan program.

"Kalau program ada tolak ukurnya. Tidak piti-piti kanai alias hoaks," katanya.

Khusus kelompok perempuan, ia mengaku akan konsisten memperjuangkan kepentingan perempuan di Kota Makassar.

"Karena itu salah satu alasan kami memilih Ibu Fatma sebagai wakil," ujarnya.

Menurut Danny, kehadiran Fatmawati Rusdi di pemerintah Kota Makassar akan menjadi jalan bagi penyelesaian permasalahan perempuan di Makassar.

"Hanya perempuan yang mengerti masalah perempuan," kata Wali Kota Makassar periode 2014-2019 itu.

Kampanye dialogis Danny Pomanto di Kecamatan Tallo tetap disiplin protokol kesehatan.

Sebelum dan sesudah pertemuan, ada petugas yang langsung melakukan penyemprotan cairan disinfektan.

Warga yang hadir dalam kampanye dialogis diminta menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan dengan sabun. Anak-anak juga tidak diperbolehkan hadir di lokasi kampanye.(*)

Laporan Wartawan tribun-timur.com, @fadhlymuhammad

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved