Siapa Juara Lida 2020? Selamat Kepada Meli Jabar, Gunawan & Hari Tetap Luar Biasa dan Daftar Hadiah

Acara ini mulai tayang perdana pada tanggal 15 Januari untuk audisi dan 23 Januari untuk siaran langsung dengan waktu tayang kurang lebih empat jam.

Ini adalah ajang pencarian bakat bernyanyi dangdut terbesar dengan hadiah dan peserta terbanyak di Indonesia.

Pemenang dari ajang pencarian bakat ini akan mendapatkan kontrak langsung oleh Stream Intertainment dan label Trinity Optima Production.

Proses kompetisi ini sempat dihentikan sementara karena pandemi Covid-19 dengan berakhir pada babak 12 besar dan digantikan oleh acara LIDA #DirumahSaja yang tayang pada 4 April 2020-19 April 2020.

Babak 9 besar dilanjutkan pada Minggu, 6 September 2020.

Pada tanggal 14 September 2020-18 September 2020, proses kompetisi ini sempat dihentikan kembali pada babak Top 6 Grup 1 Konser Show dikarenakan gedung Emtek City, Daan Mogot, Jakarta Barat (termasuk studio LIDA 2020) ditutup sementara dan disterilisasi menyusul temuan 13 karyawannya yang positif Covid-19.

Seluruh pengisi acara dan kru pun telah melakukan tes swab, dan hasilnya secara keseluruhan negatif Covid-19.

Babak Top 6 Grup 1 Result Show pun akhirnya tayang pada 19 September 2020, dengan menerapkan protokol kesehatan yang lebih ketat, yaitu seluruh pengisi acara menggunakan face shield selama acara berlangsung (kecuali saat peserta bernyanyi saja), jumlah penari latar dibatasi hingga enam orang saja, kursi dan meja juri diberi jarak, serta disediakan hand sanitizer dan disinfektan dalam studio.

Pada tanggal 25 September 2020, setelah babak Top 4 Result Show, kompetisi ini kembali libur selama sehari karena penayangan special event Tokopedia Waktu Indonesia Belanja TV Show yang juga tayang di SCTV dan NET. 

Kompetisi ini pun dilanjutkan kembali pada babak Konser Menuju Puncak pada tanggal 26 September 2020.

Sponsor utama ajang pencarian bakat ini adalah Tokopedia dan Fair & Lovely.

Format kompetisi tahun ini berbeda dengan format kompetisi tahun sebelumnya.

Jika pada tahun sebelumnya sepuluh provinsi yang mengirimkan wakilnya duduk di sepuluh besar mendapatkan tiga kuota, pada tahun ini hanya juara satu dan juara dua yang mendapatkan tiga kuota.

Dan mereka semua akan bertarung di malam konser yang dibagi oleh dua tim yaitu ada tim merah yang diduduki oleh kursi juri senior dan tim putih dengan kursi juri milenial.

Di setiap malamnya mereka yang mendapatkan penilaian poling tertinggi akan langsung masuk ke babak selanjutnya dan mereka yang mendapatkan poling terendah akan mendapatkan penyelamatan dari dewan juri.(*)