PBAK Virtual
5.333 Maba UIN Alauddin Ikut PBAK, Rektor Minta Serius Kuliah di Tahun Pertama
Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar Sidang Senat Terbuka Luar Biasa dalam Rangka Pengenalan Budaya Akademik Kemahasiswaan.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar Sidang Senat Terbuka Luar Biasa dalam Rangka Pengenalan Budaya Akademik Kemahasiswaan (PBAK), melalui aplikasi via Zoom, Selasa (29/9/2020).
Sebanyak 5333 mahasiswa baru UIN Alauddin mengikuti PBAK tersebut.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Prof Darussalam mengatakan, pelaksanaan PBAK secara virtual melibatkan mahasiswa baru dan mahasiswa belum PBAK.
"Jadi PBAK daring ini pertama kalinya dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19, melibatkan mahasiswa baru dan lama yang belum ikut. PBAK yang akan dilaksanakan selama tiga hari," katanya.
Sementara itu, Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Hamdan Juhannis dalam pidatonya menyebut mahasiswa yang mengikuti PBAK adalah orang-orang pilihan.
"Ada puluhan ribu orang yang mendaftar dari lima jalur. Kalian adalah insan generasi terbaik yang akan kami tempa selama empat tahun. Pesan kami gunakan momentum ini sebagai awal berikutnya," ujarnya.
Mantan Wakil Rektor Bidang Kerjasama itu mengimbau mahsiswa baru agar serius memperhatikan akademiknya di tahun pertama.
"Kami sangat memohon sangat serius belajar pada tahun pertama ini. Bila IPK-nya tidak cukup 2.00 maka langsung Drop Out, tidak ada ampun jadi tolong digaris bawahi itu," jelasnya.
Dia menambahkan maba harus mengikuti aturan perguruan tinggi seperti dalam buku saku.
"Sederhana ikuti aturan berlaku. Secara tegas menindak nahasiswa tidak ikut aturan. Patuh dari dosen sudah cukup lebih. Ikuti seniornya yang baik," bebernya.
"Meski virtual, tetap aktif pembenahan wawasan ikuti kuliah umum, konferensi, seminar mohon ikuti secara rutin untuk menambah wawasan," tuturnya.(*)
Laporan Wartawan tribun-timur.com @Fahrizal_syam