Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilwali Makassar 2020

Appi Fokus Mutu Pendidikan, None: Asal Kebutuhan Dasar Terpenuhi

Di dampingi Rahman Bando, Appi di hadapan masyarakat berjanji akan fokus memperhatikan masalah pendidikan

Penulis: Abdul Azis | Editor: Imam Wahyudi
Tim None-Zunnun
Calon Wali Kota Makassar Irman Yasin Limpo mengunjungi sejumlah titik untuk melakukan kampanye, seperti Jl Teuku Umar, Senin (28/9/2020). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Calon Wali Kota Makassar Munafri ‘Appi’ Arifuddin blusukan di zona 4, Senin (28/9). Zona 4 meliputi Kecamatan Mariso, Mamajang, dan Tamalate.

Di dampingi Rahman Bando, Appi di hadapan masyarakat berjanji akan fokus memperhatikan masalah pendidikan jika terpilih.

“Kami akan membuat sekolah-sekolah unggulan, khususnya tingkat SMP. Termasuk peningkatan SDM dan kesejahteraan guru. Guru akan diberi wawasan pendidikan bahkan diberangkatkan ke luar negeri untuk study banding,” katanya di Jl Rajawali, Kelurahan Lette, Mariso, Senin (28/9).

Selain itu, pasangan Appi-Rahman juga akan fokus pada kesehatan penanggulangan Covid-19 dan perbaikan ekonomi. Namun, pendidikan sangat perlu mendapat sentuhan yang lebih serius oleh pemerintah.

“Insya Allah jika kami terpilih, problem pendidikan harga mati untuk diperbaiki demi generasi yang akan datang,” katanya.

Sementara Calon Wali Kota Makassar Irman ‘None’ Yasin Limpo menyatakan programnya untuk masyarakat sangat sederhana. Terpenting kebutuhan dasar mereka terpenuhi.

“Tidak perlu kita membahas kota dunia, jika kebutuhan dasar warga masih bersoal. Program saya tidak muluk-muluk yang penting kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi dan mereka bahagia," kata None, Senin (28/9).

Ia menambahkan bahwa kebutuhan dasar masyarakat terkait tiga hal. Yaitu, kesehatan, pendidikan, dan administrasi kependudukan.

“Insya Allah, jika saya dan Andi Zunnun terpilih pemerintah kota akan membayarkan iuran BPJS Kesehatan masyarakat dan fasilitas kesehatan akan diperbaiki,” ujarnya.

Terkait pelayanan administrasi kependudukan saat ini, None menyampaikan keprihatinannya. Ia menilai masyarakat masih dipersulit dalam mengurus haknya untuk mendapat legalitas administrasi kependudukan.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved