Update Corona Jeneponto
Waduh! Staf Disdik Jeneponto Kabur Saat Akan Diswab Test
Menurutnya, sewaktu Tim Gerak Cepat (TGC) melakukan tracking di kantor Dinas Pendidikan, banyak staf yang pulang.
Penulis: Muh Rakib | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Sejumlah kepala dinas (kadis) di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan terkonfirmasi positif corona sepekan lalu.
Salah satunya kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jeneponto. Sayangnya, sejak terkonfirmasi positif berdasarkan hasil swab yang keluar pada 16 September lalu, petugas belum melakukan tracking di kantor tersebut.
Staf kantor yang enggan disebutkan namanya mengakui banyak staf yang enggan diswab test.
Dikonfirmasi terkait hal itu, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, Suryaningrat, Selasa (22/9/2020) mengakui sejumlah staf kantor disdik yang ogah dilakukan swab.
"Sedangkan Dinas Pendidikan lagi tidak adapi yang bersedia, anu bukan tidak mau, lari ta'se're se're attunta mange ri kantorona (lari satu persatu pergi waktu didatangi kantornya)," ungkapnya.
Menurutnya, sewaktu Tim Gerak Cepat (TGC) melakukan tracking di kantor Dinas Pendidikan, banyak staf yang pulang.
"Itu hari kita ke kantor dinas, lima orangji yang menunggu yang lain pulangmi berarti tidak ada kesadaran," tuturnya.
Berhubung hanya sedikit staf yang ada di lokasi, petugas TGC lantas mengalihkan ke Kantor Dinas Kesehatan (Kadinkes) untuk dilakukan swab test.
"Yang tinggal pada saat itu diarahkan ke kantor (Dinkes) berhubung cuman sedikit orang, itupun tidak ada yang datang bersedia diswab tes," jelasnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Jeneponto, Muh Rakib
