Tribun Sulbar
Ini 6 Top Destinasi Wisata Andalan Sulawesi Barat
Dari Paku (Polman) sampai Suremana (Pasangkayu), bisa dengan mudah menemukan tempat-tempat indah dan memukau.
Penulis: Nurhadi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Tanah Malaqbi, Sulawesi Barat, salah satu daerah yang memiliki alam yang tak kalah indah dengan daerah lain di Indonesia.
Dari Paku (Polman) sampai Suremana (Pasangkayu), bisa dengan mudah menemukan tempat-tempat indah dan memukau.
Maka tak salah, jika Sulawesi Barat direkomendasikan menjadi salah satu tujuan berwisata para turis manca negara maupun lokal.
Mulai wisata bukit hingga wisata pulau anda akan temukan di provinsi yang berumur 16 tahun pada 22 September mendatang.
Dari sekian banyak objek wisata di Sulawesi Barat yang sering dikunjungi, beberapa diantaranya bahkan sudah terkenal hingga ke seluruh dunia lho!.
Mau tahu apa saja itu? Yuk, simak enam top wisata terkenal di Sulawesi Barat berikut:
1. Pulau Karampuang Mamuju
Keindahan objek wisata bahari Pulau Karampuang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, tidak kalah menarik dengan keindahan objek wisata bahari lainnya di Indonesia.

Perairan pulau ini memiliki surga bawah laut berupa keaneragaman hayati seperti terumbu karang dan biota laut yang eksotik.
Tak heran jika Pulau Karampuang menjadi salah satu destinasi pilihan atau favorit wisatawan yang hobi menikmati kegiatan snorkeling (selam permukaan) dan diving, utamanya di akhir pekan.
Objek wisata Pulau Karampuang berjarak sekitar dua kilometer dari pusat Kota Mamuju, atau sekitar 20 menit menggunakan kapal motor yang mudah didapati di pelabuhan tempat pelelangan ikan (TPI) Kasawi di Mamuju.
Menuju objek wisata Pulau Karampuang juga cukup terjangkau, wisatawan cukup mengeluarkan uang sebesar Rp 20 ribu untuk pulang-pergi (PP).
Terdapat dermaga kayu dengan panjang sekitar 250 meter yang menjorok ke laut, dan bisa dijadikan spot menikmati pemandangan karang dan ikan-ikan laut yang berenang di air yang jernih.
Pengunjung pulau ini bisa beristirahat menikmati panorama sekitar dengan menyewa pondokan kayu dari anyaman bambu yang tersedia disepanjang pesisir pulau tersebut.
Untuk menikmati eksotisme keindahan biota laut atau terumbu karang di bawah laut Pulau Karampuang, wisatawan cukup menyewa masker selam dan alat pelindung mulut serta pernafasan dengan tarif Rp 20 ribu, untuk melakukan kegiatan snorkeling di bawah dermaga yang dibangun oleh pemerintah daerah.