WhatsApp Tips
Cara Laporkan Akun WhatsApp yang Diretas, Langkah Pengamana Akun
Jutaan pengguna di Indonesia, bukan berarti aplikasi WhatsApp ini aman 100 persen. Makin populer maka aplikasi besutan perusahaan Facebook ini serin
TRIBUN-TIMUR.COM - Jutaan pengguna di Indonesia, bukan berarti aplikasi WhatsApp ini aman 100 persen.
Makin populer maka aplikasi besutan perusahaan Facebook ini sering kali diretas orang tak bertanggungjawab. Bahkan beberapa kasus ada pengambilalihan akun juga.
Sebagai antisipasi jika hal itu menimpamu, berikut ini cara laporkan akun WhatsApp yang diretas, serta langkah pengamanannya.
• LOGIN bsu.bpjamsostek.id - BLT Tahap 3 Cair Tapi Kamu Belum Dapat? Mungkin Alasan Ini Bisa Menjawab
DIkteahui memang WhatsApp telah menyediakan fitur two-step verification atau verifikasi dua langkah yang bisa diaktifkan untuk mencegah peretasan.
Namun, apabila peretasan kadung terjadi, apa yang harus dilakukan? WhatsApp APAC Communications Director, Sravanthi Dev, menyarankan pengguna untuk segera melapor ke tim WhatsApp untuk memulihkan akun.
Laporan bisa dilakukan melalui e-mail ke alamat support@ whatsapp.com.
Sravanthi mengatakan, pengguna harus menjelaskan detail kronologi kejadian, termasuk kapan dan kemungkinan bagaimana akun diretas.
"Misalnya Anda sebelumnya memberikan kode OTP (one time password) ke seseorang sebelum terjadi peretasan," jelas Sravanthi dalam sebuah acara temu media yang digelar online, Kamis (27/8/2020).
• Kumpulan Nama Bayi Laki-laki Islami Awalan A dan 3 Kata, Arti Anugerah dan Sempurna, Bagus Didengar
• Kumpulan Nama Bayi Perempuan Islami Awalan A, Makna Baik dan Lemah Lembut, Bisa untuk Anak Kembar
• KLIK cekbansos.siks.kemsos.go.id, Cek Nama Penerima Bansos BLT Rp 500 Ribu per KK, Cair Bulan Ini
Kode OTP terdiri dari enam digit dan dikirimkan ke nomor pengguna melalui SMS untuk melakukan verifikasi akun.
Dia menjelaskan, tim backend WhatsApp merupakan tim yang cekatan, semakin cepat pengguna melapor, proses pemulihan kemungkinan bisa cepat dilakukan.
Tim WhatsApp akan melakukan investigasi dan mengamati pola perilaku si pemegang akun yang diretas tersebut.
"Misalnya akun yang diretas log-in ke perangkat baru yang sebelumnya tidak pernah log-in menggunakan akun tersebut, hal ini bisa diidentifikasi," imbuh Sravanthi.
• INILAH 7 Pelatihan Paling Banyak Diminati Pendaftar Kartu Prakerja, Wirausaha hingga Bahasa Korea
• ALASAN Suardi Saleh Pilih Aska Mappe di Pilkada Barru, Ganti Mirza Riogi Idris yang Positif Narkoba
• Gelombang 8 Sudah Selesai, Kenapa Belum Pernah Lolos Kartu Prakerja? Segera Buat Aduan, Ini Caranya
Kendati demikian, Sravanthi mengatakan, tim backend WhatsApp tidak bisa melihat pesan apa saja yang sudah dikirim pelaku. Hal ini dikarenakan WhatsApp mengadopsi sistem end-to-end encryption.
Sistem itu diklaim tidak bisa diintip siapa pun, bahkan tim WhatsApp itu sendiri.
Peretas juga tidak akan bisa melihat isi pesan yang ada sebelumnya.
"Kabar baiknya, pesan yang anda kirim sebelumnya aman. Sebab, pelaku tidak memiliki akses ke ponsel anda," jelas Sravanthi.
Cara lain

Ada cara lain yang bisa dilakukan pengguna untuk memulihkan akun yang diretas. Begitu pengguna menyadari akunnya diretas, pengguna bisa re-install aplikasi WhatsApp sesegera mungkin.
Kemudian log-in dengan nomor WhatsApp yang telah diretas.
Lalu, masukkan kode OTP yang dikirim melalui SMS untuk verifikasi nomor. Apabila berhasil log in, maka akun dianggap telah pulih.
Namun, apabila gagal, pengguna bisa menggunakan cara pertama di atas.
• UPDATE BLT Rp 600 Ribu, Menaker Perintahkan Bank Penyalur Segera Transfer ke Rekening, Coba Cek!
Seperti dikatakan sebelumnya, WhatsApp sendiri memiliki sejumlah fitur keamanan untuk melindungi akun pengguna.
Sravanthi sendiri menyarankan pengguna WhatsApp untuk mengaktifkan fitur verifikasi dua langkah.
Dengan mengaktifkan fitur ini, pengguna harus memasukkan PIN enam digit yang telah didaftarkan jika berganti perangkat atau memasang ulang aplikasi WhatsApp.
PIN ini juga akan muncul secara berkala saat pengguna membuka aplikasi WhatsApp.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Akun WhatsApp Kena Hack? Begini Cara Lapornya"