Diduga Tak Netral, FDR Bulukumba Lapor Sukri Sappewali ke Bawaslu

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Bupati Kabupaten Bulukumba AM Sukri Sappewali, dilapor ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Ia dilapor oleh Forum Demokrasi Rakyat (FDR), Senin (14/9/2020).

Menurut pengurus Forum Demokrasi Rakyat, Yurdinawan, pelaporan ke Bawaslu terkait postingan foto yang memperlihatkan AM Sukri Sappewali memperagakan simbol salah satu paslon.

"Beredar foto bupati bersama dengan simpatisan salah satu pasangan calon. Sebagaimana bentuk postur tubuhnya memberikan simbol atau ciri khas," kata Yurdinawan.

Ia membeberkan, postingan foto tersebut beredar sejak tiga hari lalu, sehingga FDR melaporkan Sukri Sappewali dengan dugaan netralitas pemilu.

Yurdinawan memberikan enam bukti foto kepada Bawaslu Bulukumba.

Dia mengancam akan melakukan upaya lain jika laporan tersebut tidak ditindaki oleh Bawaslu.

"Kami akan mengambil upaya lain jika laporan kami tidak ditindaklanjuti oleh Bawaslu," tegasnya.

Pimpinan Bawaslu Bulukumba Divisi Hukum, Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa, Bakri Abubakar, menjelaskan, pihaknya telah menerima laporan terkait dugaan pelanggaran tersebut.

"Kami sudah terima laporan dari teman-teman forum demokrasi rakyat," kata Bakri Abubakar..

Setelah laporan diterima Bawaslu Bulukumba, pihaknya segera melakukan analisa terkait laporan tersebut.

Hanya saja, jika laporan itu telah memenuhi syarat formil, maka Bawaslu segera memanggil klarifikasi terkait laporan itu.

"Jika memenuhi syarat maka kami akan lakukan pemanggilan klarifkasi terhadap terlapor," jelasnya.

Sementara Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali, yang dikonfirmasi terkait pelaporan tersebut, belum memberikan respon. (TribunBulukumba.com)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi