Pilwali Makassar 2020
Anda Sudah Terdaftar di DPS Pilwali Makassar 2020? Begini Cara Cek
Kalau kemarin pencocokan dan penelitian (coklit) pihak KPU Makassar yang melakukan door to door ke masyarakat
Penulis: Abdul Azis | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Komisioner Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar Romy Herminto mengaku belum bisa memprediksi apakah akan ada peningkatan pemilih pada Pilwali Makassar 2020.
Menurutnya, data daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pilkada Makassar yang baru saja diplenokan akan segera diumumkan ke kelurahan.
"Jadi untuk saat ini kami belum bisa prediksi bisa jadi mungkin akan naik karena kita akan menyebar pengumuman sampai ketingkat kelurahan. DPS-nya by name by address dengan harapan warga yang belum terdaftar sebagai pemilih bisa ke kelurahan," kata Romy, Minggu (13/9/2020).
Kalau kemarin pencocokan dan penelitian (coklit) pihak KPU Makassar yang melakukan door to door ke masyarakat, maka dengan DPS ini kami berharap warga yang belum terdaftar agar mendatangi kelurahannya untuk melapor bahwa dirinya belum terdaftar.
"Jadi kami sangat berharap yang belum ada namanya terdaftar di DPS segera ke kelurahan," jelasnya.
Terkait kapan diumumkan ke masyarakat di kelurahan, Romy mengatakan dua sampai tiga hari ke dapan.
"Kami cetak dulu hasilnya karena ada jutaan ini mau dicetak. Itu yang akan kami tempel di kelurahan. Jadi warga ke kelurahan dulu yang sudah terdaftar lihat TPS-nya dan yang belum terdaftar silakan melapor," katanya.
Terkait daftar pemilih pemula, Romy mengatakan bahwa ada sekira 18 persen yang terus digenjot karena belum terdata.
"Bisa jadi bertambah, makanya dari divisi sosialisasi tetap berkoordinasi dengan sekolah untuk meminta daftar siswa yang masuk kategori 17 tahun keatas," katanya.
"Termasuk yang pensiunan TNI-Polri jadi kemungkinan besar bertambah. Makanya dengan adanya pengumuman di tingkat kelurahan kami berharap masyarakat bisa pro aktif kembali untuk melaporkan," kata Romy.