Ternyata ini Alasan Gubernur Sulsel Usir Pejabat yang Baru Dilantiknya, Lakukan Hal Tak Terduga Ini
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (NA) mengusir Aparat Pengawasan Internal Pemerintahan (APIP) Inspektorat Sulsel Syarifuddin Kitta
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Aqsa Riyandi Pananrang
TRIBUN-TIMUR.COM - Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (NA) mengusir Aparat Pengawasan Internal Pemerintahan (APIP) Inspektorat Sulsel Syarifuddin Kitta pada pelantikan pejabat eselon II, III, dan IV, lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov), Selasa (01/09/2020).
NA tiba-tiba mengusir salah satu pejabat yang baru saja dilantiknya tersebut saat memberikan sambutan di hadapan seluruh pejabat di Ruang Pola Kantor Gubernur, Jl Urip Sumoharjo, Makassar.
Insiden pengusiran terjadi gegara NA mendapati mantan Inspektur Pembantu Wilayah 4 Inspektorat Sulsel tersebut menggunakan smartphone saat dirinya memberi sambutan.
“Silakan keluar, di luar saja SMS-nya. Coba di luar,” kata NA dengan nada suara tinggi menatap Syarifuddin yang merupakan mantan Sekretaris Inspektorat Sulsel.
• Daftar Kandidat Pilkada 2020 di 12 Daerah se-Sulsel dan Partai Pengusung, Siapa Tersingkir?
Syarifuddin yang duduk di kursi paling depan berhadapan mimbar, tempat NA memberikan sambutan kaget dan tertunduk.
Syarifuddin yang mengenakan setelan safari berwarna hitam lengkap kopiah hitam lalu bergegas meninggalkan ruangan.
Belakangan, Syarifuddin disebutkan menggunakan telepon seluler (ponsel) untuk mencatat arahan penting NA.
Syarifuddin merupakan APIP Inspektorat Sulsel, sedangkan NA berbicara mengenai penguatan APIP (Aparat Pengawasan Internal Pemerintah).
“Saya kira itu bukan contoh yang baik, walaupun alasannya mencatat. Saya perhatikan dari tadi dan saya pas bicara persoalan penguatan APIP dan kebetulan dia orang APIP,” jelas NA usai pelantikan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Inspektorat Sulsel, Abel Rante, membenarkan insiden tersebut.
Syarifuddin yang dikonfirmasi Tribun, tidak berkomentar.
Pesan WhatsApp tidak dibalas meski tercentang dua biru, panggilan telepon juga tak diangkat.
Baca berita selengkapnya di edisi cetak Tribun Timur, Rabu (02/09/2020).

Mutasi Lagi
Gubernur Nurdin Abdullah (NA) berharap pejabat yang dilantik bekerja keras dan bekerja ikhlas.