Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sirkuit Mandalika

PP Persero Dapat Kontrak Sirkuit Mandalika Senilai Hampir Rp 1 T

PT PP (Persero) Tbk, salah satu perusahaan konstruksi mengikuti Pubex Live 2020 Bursa Efek Indonesia (BEI)

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Suryana Anas
PT PP
Direktur Utama PT PP, Novel Arsyad 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT PP (Persero) Tbk, salah satu perusahaan konstruksi dan investasi terkemuka di Indonesia Perseroan mengikuti Public Expose (Pubex) Live 2020 yang diselenggarakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI).

Salah satu proyek yang menjadi perhatian publik adalah Sirkuit Mandalika di The Mandalika, Pujut, Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat

Kontrak Sirkuit Mandalika sebesar Rp 817 miliar.

Pertama kalinya Public Expose diselenggarakan BEI berjalan secara full virtual tanpa ada pertemuan langsung (tatap muka).

Acara Pubex Live 2020 turut dihadiri oleh jajaran Direksi dan Manajemen Perseroan secara virtual.

Sebagai perusahaan terbuka dan tercatat di BEI, dengan menjalankan
kewajiban Pubex Live ini, Perseroan telah memenuhi kewajiban tahunannya untuk melaksanakan Public Expose Tahunan.

Dalam pelaksanaan Pubex Live ini, Perseroan memberikan gambaran informasi terkini terkait perkembangan dan kinerja perusahaan.

Dimana dalam menghadapi kondisi pandemik COVID-19 di tahun ini dan menghadapi masa mendatang, Perseroan terus mengembangkan berbagai konsep strategi perusahaan (corporate strategy) yang akan diterapkan dalam menjalankan roda bisnis perusahaan.

Pengembangan strategi perusahaan tersebut dilakukan guna meningkatkan pertumbuhan kinerja perusahaan.

Adapun strategi defensif yang dilakukan oleh Perseroan selama masa pandemi, antara lain: melakukan divestasi,  cashflow leadership, restrukturisasi hutang, reorganisasi perusahaan, customer focus, selective & reduce  capex, cost reduction strategic, dan tight money policy. Sedangkan, strategi ofensif akan dilakukan bertahap setelah wabah pandemi, antara lain: ekspansi market, implementasi teknologi (IT), sinergi dengan BUMN, kolaborasi dengan investor asing, diversifikasi yang sejalan dengan core utama, dan transformasi business line.

“Sejalan dengan visi perusahaan, yaitu Menjadi Perusahaan Konstruksi, EPC, dan Investasi yang Unggul,
Bersinergi, dan Berkelanjutan di Kawasan Asia Tenggara, Perseroan sebagai salah satu perusahaan BUMN terkemuka di Indonesia tetap semangat dan optimistis dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada saat  ini maupun di masa depan dengan terus menggali semua potensi dan peluang yang ada untuk meningkatkan
daya saing baik di dalam maupun luar negeri," ujar Direktur Utama PT PP, Novel Arsyad dalam rilisnya ke Tribun, Sabtu (29/8/2020).

Dengan melakukan kolaborasi berbagai lini bisnis yang dimiliki oleh perusahaan saat ini, Perseroan berharap dapat meningkatkan nilai tambah (value added) perusahaan.

Melalui kolaborasi lini bisnis tersebut, Perseroan berkeyakinan mampu membangun, mengendalikan, mengelola, mengkonsolidasikan serta  mengkoordinasikan setiap aktifitas perusahaan guna peningkatan kinerja perusahaan.

"Melalui kolaborasi ini
juga akan meningkatkan daya saing perusahaan khususnya dalam menghadapi iklim persaingan yang semakin ketat saat ini.

Dengan kolaborasi yang dilandasi tata nilai dan perilaku yang bertanggung jawab diharapkan mampu memberikan kekuatan kepada PTPP untuk mampu tumbuh secara berkelanjutan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved