Breaking News
Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Business Forum

Telkomsel Regional Sulawesi Tingkatkan Jaringan di Pelosok Negeri

Muhammad Idham Kadir menyampaikan, Telkomsel sudah mencapai 91 kabupaten dan kota di wilayah Sulawesi dan Maluku.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/HASIM
General Manager Network Operation and Quality Management Telkomsel Regional Sulawesi, Muhammad Idham Kadir, menjadi pembicara tunggal dalam Tribun Business Forum, Kamis (27/8/2020). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - General Manager Network Operation and Quality Management Telkomsel Regional Sulawesi, Muhammad Idham Kadir, menjadi pembicara tunggal dalam Tribun Business Forum, Kamis (27/8/2020).

Tribun Business Forum disiarkan langsung di YouTube dan Facebook Tribun Timur.

Muhammad Idham Kadir menyampaikan, Telkomsel sudah mencapai 91 kabupaten dan kota di wilayah Sulawesi dan Maluku.

Sebanyak 1.116 kecamatan sudah tercover oleh jaringan 4G Telkomsel atau sekitar 90 persen. Kemudian daerah lainnya yang belum tercover masih sekitar 52 kecamatan.

Telkomsel regional Sulawesi sudah memiliki 6078 tower atau side dengan layanan jaringan 4G, sisa 10 side belum 4G.

"Kalau pun ada daerah belum tercover karena belum adanya ketersediaan listrik dan akses jalan yang terkendala," katanya.

Menurutnya, sejak Covid-19, pergerakan tim terhambat, tapi selalu melayani di lapangan.

Program Telkomsel tahun 2020, Wilayah Sulawesi masih mengerjakan daerah yang belum tercover jaringan 4G.

"Alhamdulillah, bulan Mei 2020 sudah selesai semua. Kemudian, sehabis upacara kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia, saya mengecek jaringan di Kecamatan Ulumanda Majene Sulawesi Barat. Kita sudah membangun combat dan sisa menunggu penyambungan listriknya," katanya.

Selain itu, Telkomsel meningkatkan jaringan 4G Telkomsel di Pulau Nain, Sulawesi Utara.

Idham Kadir mengatakan, Presiden RI, Joko Widodo menarget Telkomsel untuk bisa meng-cover jaringan 4G di Seluruh wilayah Indonesia pada tahun 2022.

"Telkomsel tetap menghadirkan sinyal untuk masyarakat, itu adalah perjuangan kami kepada negeri," katanya.

Idham Kadir mengatakan, masyarakat ikut membantu untuk pembangunan Combat di Kecamatan Ulumanda Majene Sulawesi Barat.

"Karena mereka sudah menantikan sinyal, maka kita berjuang juga menghadirkan sinyal untuk semua negeri," katanya.

Ia mengatakan, semangat Telkomsel adalah meratakan jaringan telekomunikasi di Indonesia.

Menurutnya, Telkomsel akan meningkatkan semua jaringan 4G untuk ke depannya.

"Saat ini memang masih ada 3G tapi, ke depannya kita akan tingkatkan semua jaringan ke 4G," katanya.

Sejak pandemi layanan data di daerah naik.

"Dalam satu side ada 6-7 BTS di dalamnya karena pertumbuhan pelanggan sekarang di daerah, apalagi mahasiswa pulang kampung, kebutuhan layanan data meningkatkan selama pandemi. Kota metropolitan seperti Makassar dan Palu tak terlalu tumbuh jaringannya," katanya.

Telkomsel juga membuka isolasi telekomunikasi dengan menghadirkan new combat 4G di Desa Usuku Kel. Tongano Barat Kec. Tomia Timur – Kab. Wakatobi.

Manager Network Service Telkomsel Kendari, Teksan Ismail mengatakan hadirnya Telkomsel di Desa Usuku merupakan komitmen Telkomsel dalam membuka isolasi telekomunikasi di berbagai pelosok daerah.

"Combat setinggi 15 meter ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat, selain untuk berkomunikasi juga nantinya dimanfaatkan untuk menunjang potensi desa," kata Teksan Ismail.

Selain pengelaran jaringan, Telkomsel juga secara massive telah melakukan layanan purna jual berupa penjualan perdana, voucher isi ulang untuk pemenuhan layanan komunikasi sehari-hari.

Telkomsel menggelar jaringan baru di daerah pelosok diharapkan mampu memberi dampak positif untuk perkembangan daerah baik ekonomi dan pariwisata.

Selain itu, masyarakat dapat membuka usaha baru seperti outlet layanan produk Telkomsel, lapangan kerja, usaha online hingga promosi wisata di daerah sehingga menjadi daya investasi dan mendatangkan wisatawan.

Camat Tomia Timur, La Ode Usra menjelaskan kehadiran Telkomsel di Desa Usuku sangat membantu masyarakat setempat khususnya di masa pandemi karena saat ini semua serba online termasuk kebutuhan pelajar/mahasiswa dalam proses belajar secara online.

Daerah ini merupakan bagaian dari Pulau ke-2 di Wakatobi yang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi, jadi pembangunannya sangat tepat. Semoga Telkomsel selanjutnya dapat menjangkau desa-desa lain di Wakatobi.

“Tantangan terberat dalam pembangunan combat 4G di Desa Usuku adalah penggalian pondasi dengan struktur tanah batu kapur. Namun semuanya dapat diselesaikan baik dan sekarang masyarakat telah memanfaatkan layanan telekomunikasi Telkomsel. Secara bertahap, Telkomsel akan terus membuka akses telekomunikasi di berbagai pelosok Sulawesi Tenggara," katanya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved