Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Netizen Ramai-ramai 'Pamer' BLT Karyawan Swasta dari Jokowi Rp 1,2 Juta Cair, Kamu Dapat? Cara Cek

kepesertaan di BPJS Ketenagakerjaan hingga bulan Juni 2020, jika Juli baru mengaktifkan maka tidak termasuk.

Editor: Ina Maharani
Facebook
Penerima BLT via BPJS Ketenagakerjaan, Masuk Rekening Bank Rp 1,2 Juta 

Kedua, memakai fasilitas Mobile Banking (M-Banking) yang disediakan pihak bank.

Hampir mirip dengan SMS Banking, akan ada notif atau pemberitahuan bila ada dana yang masuk lewat email.

Atau jika tidak, Anda dapat langsung mengecek saldo melalui fitur yang tersedia di aplikasi M-Banking.

Bila belum memiliki salah satu dari dua layanan ini, dapat mengunjungi kantor cabang bank yang Anda gunakan dan melakukan pendaftaran di costumer service bank terkait.

Cara ketiga yang tidak kalah mudah adalah mengecek via mesin ATM atau langsung mendatangi bank.

Diluncurkan Hari Ini

tribunnews
Menaker Ida Fauziyah saat melakukan rapat kordinasi bidang ketenagakerjaan dengan Kadisnaker tingkat Provinsi se-Indonesia secara virtual di Jakarta, Senin (3/8/2020). (Humas Kemnaker)

Rencananya, peluncuran program Bantuan Subisidi Upah (BSU) dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kamis (27/8/2020) hari ini.

"Insya Allah akan diagendakan launching bantuan pemerintah berupa subsidi gaji atau upah Kamis 27 Agustus 2020 oleh Presiden RI," ujar Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Rabu (26/8/2020).

Setelah diluncurkan Presiden, bantuan akan segera ditransfer ke rekening masing-masing pekerja.

Ida mengatakan, penyaluran subsidi gaji akan dilakukan secara bertahap.

Tahap pertama akan disalurkan kepada 2,5 juta pekerja yang datanya telah tervalidasi dan terverifikasi.

"Mudah-mudahan setelah data ini, batch pertama datanya sudah ada kesesuaian."

"Begitu di-launching maka begitu juga langsung akan kami transfer," ujarnya, dikutip dari Kompas.com.

Ida menjelaskan, Kementerian Ketenagakerjaan akan menyalurkan bantuan sekurang-kurangnya untuk 2,5 juta pekerja tiap minggunya.

"Kami rencanakan akhir Agustus ini tahap pertama. Sekurang-kurangnya 2,5 juta per batch per minggu akan kami lakukan," ujar dia.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved