Jelang Pendaftaran Calon Bupati, KPU Luwu Timur Temui Ketua PN Malili

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Luwu Timur menemui Ketua Pengadilan Negeri (PN) Malili, Khairul di kantornya, Jl Soekarno Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (27/8/2020).

Pertemuan membahas terkait tahapan berjalan dan akan berjalan jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Luwu Timur 9 Desember 2020 mendatang.

Komisioner Divisi Teknis KPU Luwu Timur, Muhammad Abu mengatakan koordinasi untuk membahas seputar tahapan Pilkada lanjutan yang tengah berjalan dan akan berjalan.

"Kami koordinasi dengan kepala pengadilan negeri dan kepala kejaksaan negeri perihal tahapan Pilkada di Luwu Timur," kata Abu.

Sekaligus lanjut Abu untuk mengkoordinasikan tahapan pendaftaran bakal pasangan calon yang akan dilaksanakan pada 4-6 September 2020.

Ketua PN Malili, Khairul mengatakan akan mendukung dan menjadi patner KPU dalam menjalankan semua tahapan Pilkada serentak tahun 2020.

"Kami mitra KPU dalam mengawal pelaksanaan penyelenggaraan Pilkada serentak," kata Khairul.

Khairul meminta bakal calon harus pro aktif dalam pengurusan berkas - berkas untuk melengkapi persyaratan mendaftar di KPU.

Adapun kelengkapan berkas yang perlu dimiliki bakal calon dari PN Malili seperti tidak pernah dipidana, tak dicabut hak pilih karena kasus korupsi dan surat terkait hutang.

Khairul mengatakan, jelang pendaftaran, belum ada satupun balon yang mengurus berkas tersebut.

"Pengambilan berkas jangan diwakili, karena berberkaitan dengan dokumen-dokumen keaslian dan permohonan yang harus ditandatangani sendiri," kata dia.

Pilkada Luwu Timur bakal diikuti dua pasang calon yaitu petahana Thorig Husler-Budiman dan wakil bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam-Andi Muh Rio Patiwiri (IBAS-RIO).

IBAS-RIO mantap menantang Husler-Budiman setelah diusung Partai Nasdem (4 kursi) dan Demokrat (2 kursi).

Sedangkan Husler-Budiman diusung Golkar (7 kursi), Gerindra (4 kursi), PAN (4 kursi), PDIP (3 kursi), Hanura (3 kursi), PKB, PKS dan PBB masing-masing satu kursi.

Dimana syarat maju sebagai calon bupati pada Pilkada 2020 Luwu Timur, minimal mengantongi dukungan enam kursi.

Adapun Daftar Pemilih Tetap (DPT) Luwu Timur hasil rekapitulasi daftar pemilih tatap hasil perbaikan (DPTHP-2) Pemilu 2019 sebanyak 189.449 orang.

DPT terdiri dari 96.523 laki-laki dan 92.926 perempuan.