Jacob Blake Tewas Tertembak, Aksi Protes Terjadi di Kenosha
Rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan kronologi insiden polisi dengan Blake di kota Kenosha, yang tampaknya tidak bersenjata.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
Setelah protes setelah jam malam, mereka berubah menjadi lebih ganas, dengan pelemparan kembang api dan polisi menanggapi dengan bom asap dan granat flash-bang.
Pada pukul 23:00 beberapa bangunan - termasuk gedung Departemen Pemasyarakatan - terbakar, bersama dengan sejumlah mobil, kata Sentinel, dengan seorang reporter menyaksikan penjarahan.
Laporan menunjukkan hingga 200 anggota Garda Nasional telah dikerahkan.
Sebelumnya pada hari itu beberapa pengunjuk rasa mencoba memaksa masuk ke gedung keamanan publik Kenosha, menuntut agar petugas yang terlibat dalam penembakan itu ditangkap.
Sebuah pintu dipatahkan engselnya sebelum petugas anti huru hara menggunakan semprotan merica untuk membubarkan massa.
Ratusan orang berbaris di markas polisi pada Minggu malam untuk berdemonstrasi menentang penembakan itu.
Gubernur Evers mengatakan akan ada sidang khusus legislatif negara bagian pada 31 Agustus untuk membahas paket undang-undang yang diumumkan awal tahun ini tentang akuntabilitas dan transparansi polisi.
Mr Evers mengumumkan undang-undang itu setelah polisi membunuh Mr Floyd.
Anggota parlemen telah "gagal bertindak" dalam dua bulan sejak dia mengumumkan "kebijakan yang masuk akal", gubernur tweeted.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Begini Kronologi Polisi Amerika Serikat 7 Kali Tembak Punggung Pria Kulit Hitam Jacob Blake
