Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Parepare

Tersisa 10 Pasien, Kasus Covid-19 Parepare Tergolong Stabil dan Terkendali

Hingga saat ini, akumulasi positif di Parepare yaitu 104 kasus yang terkonfirmasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare.

Penulis: Darullah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/DARULLAH
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Parepare, dr Hj Halwatia. 

TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Pasien terpapar Corona (Covid-19) di Kota Parepare, Sulawesi Selatan tersisa 10 kasus.

Hingga saat ini, akumulasi positif Covid-19 di Parepare yaitu 104 kasus yang terkonfirmasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare.

Dari 104 kasus di Parepare, tersisa 10 kasus aktif atau 94 orang sudah dinyatakan sembuh.

Dari 10 yang aktif itu, tidak ada yang mengikuti wisata Covid-19.

Mereka dirawat di RSUD Andi Makkasau 3 orang, 1 di RS Sumantri, 5 isolasi mandiri, dan 1 orang dirujuk ke Makassar.

Penurunan kasus di Parepare berbanding lurus dengan angka Reproduksi Efektif yang kini berada di bawah angka 1 atau angka stabil terkendali.

Per 13 Agustus 2020, Reproduksi Efektif di Parepare berada di angka 0,71. Jumlah tersebut menurun dari 11 Agustus 2020 yaitu 0,75, dan 10 Agustus 2020, 0,79.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare, dr Hj Halwatia, Kamis (13/8/2020)  mengatakan jika angka Reproduksi Efektif di atas 1, maka jumlah kasus kumulatif akan meningkat.

Namun jika di bawah 1, wabah lama-kelamaan akan berhenti. Semakin cepat Reproduksi Efektif di bawah 1, wabah akan semakin cepat pula berhenti.

“Jadi meski angka Reproduksi Efektif di bawah 1, tapi protokol kesehatan tetap wajib dikedepankan. Paling mudah minimal selalu menggunakan masker saat keluar rumah, dan biasakan selalu cuci tangan saat berada di luar rumah,” tuturnya.

Plt kepala Dinas Kesehatan Parepare ini juga berpesan agar masyarakat yang memiliki penyakit agar menahan diri untuk keluar dan melakukan isolasi mandiri (Isman).

“Isolasi mandiri penting bagi mereka yang punya riwayat penyakit untuk menekan laju penyebaran virus Corona, maupun penyakit berbahaya lainnya,” tuturnya.

Harapan sama diungkap Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe. Menurutnya, meski penyebaran Covid-19 di Parepare menunjukkan grafik melandai, namun protokol kesehatan tetap harus ditegakkan.

“Protokol kesehatan tetap menjadi keharusan untuk ditegakkan. Mari terus gunakan masker saat keluar rumah, selalu cuci tangan, dan jaga jarak," jelasnya.

"InsyaAllah, kita sama-sama berdoa agar Parepare secepatnya terbebas dari virus Corona,” harapnya.(*)

Laporan Wartawan Tribunparepare.com, @uull_darullah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved