Konsultan GTPP Sulsel: Pembukaan Sekolah di Tengah Masa Pandemi Covid-19 Sangat Berisiko
Terlebih di Sulawesi Selatan, dimana dari 24 kabupaten/kota per Kamis ini belum ada yang masuk di Zona Hijau Covid-19.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Imam Wahyudi
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Tim Konsultan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sulawesi Selatan, Prof Ridwan Amiruddin menegaskan tatap muka di sekolah terbilang berisiko.
"Semua kebijakan terkait pembukaan sekolah di tengah masa pandemi Covid-19 itu sangat berisiko," kata Ahli Epidemologi Universitas Hasanuddin (Unhas) itu via pesan WhatsApp, Kamis (13/8/2020).
Terlebih di Sulawesi Selatan, dimana dari 24 kabupaten/kota per Kamis ini belum ada yang masuk di Zona Hijau Covid-19.
"Toraja Utara saja, yang termasuk daerah terisolasi secara alamiah, dalam beberapa pekan kasusnya nol. Tapi Toraja Utara termasuk zona orange," katanya.
Meski demikian, Pemerintah Kabupaten Tana Toraja tetap membuka sekolah tatap muka. Begitu juga Jeneponto yang melakukan uji coba di dua kecamatan.
"Mestinya hijaukan daerahnya dulu. Angka Rt (Reproduksi Efektif) kurang 1 paling tidak dua pekan berturut-turut dan angka positif kurang 5 persen," katanya.
"Barulah siapkan sekolahnya, latih gurunya dan kurikulumnya sesuai standar protokol kesehatan," ujar Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unhas itu.
Informasi terbaru terkait penanggulangan Covid-19 di Sulawesi Selatan terus diperbarui Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Diskes Sulsel).
Dilansir data yang dikirimkan tim konsultasn Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulsel, Kamis (13/8/2020) malam memperlihatkan, angka reproduksi efektif (Rt) di Sulsel berada di bawah 1, tepatnya di angka 0,89.
Angka tersebut turun bila dibandingkan dengan sehari sebelumnya di angka 0,95.
Rt paling tinggi dari Barru di angka 1,79 diikuti Selayar 1,42 dan Wajo 1,35.
Sementara di Kota Makassar berada di bawah 1, di angka 0,92. Angka tersebut turun bila dibandingkan sehari sebelumnya di angka 0,98.
Terkait data Rt di bawah 1 ada sekitar 18 daerah dari 24 kabupaten/kota di Sulsel.
Daerah yang RT-nya masih di atas 1 yakni Barru (1,79), Enrekang (1,02), Selayar (1,42), Luwu Utara (1,17), Sinjai (1,11) dan Wajo (1,35).
Satu-satunya daerah dengan Rt 0 yakni Toraja Utara.
