Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pembahasan KUA-PPAS Mamasa Dilakukan Tertutup

Namun yang menggelitik adalah di hari pertama pembahasan yang dilaksanakan, dilakukan secara tertutup.

Penulis: Semuel Mesakaraeng | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN TIMUR/SEMUEL
Kantor DPRD Kabupaten Mamasa 

TRIBUNMAMASA.COM, MAMASA - Badan Anggaran (Banggar) DPRD Mamasa, Sulawesi Barat tengah berspekulasi membahas Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2021 bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Mamasa.

Rapat ini dijadwalkan akan berlangsung selama dua pekan ke depan, yakni dimulai hari ini Kamis (6/8/2020).

Namun yang menggelitik adalah di hari pertama pembahasan yang dilaksanakan, dilakukan secara tertutup.

Jika memperhatikan suasana dan gerak-gerik para pelaku yang membahas KUA-PPAS, sepertinya hingga masa pembahasan selesai akan tetap dilaksanakan secara tertutup.

Ini menjadi sebuah spekulasi dan menciptakan banyak drama sepanjang pembahasan KUA PPAS tahun 2021.

Dihari pertama saja, agenda pembahasan diundur hingga berjam-jam.

Sesuai jadwalnya, rapat ini diagendakan pada pukul 10.00 wita, namun ada permintaan dari Ketua TAPD yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mamasa, Ardansyah agar agenda pembahasan diundur ke pukul 13.00 wita.

"Ia, pak Sekda minta diundur ke jam satu siang karena beliau mau sekali ikut, tapi tidak sempat kalau dilaksanakan sekarang karna beliau ada pertemuan dengan pak Bupati," ungkap Kepala Bapelitbangda Mamasa, Mambu yang anggota TAPD.

Karenanya, rapatpun diundur. Namun hingga waktu yang disepakati pukul 13.00 wita, Sekda Mamasa tak kunjung datang.

"Belum dimulai, padahal jadwalnya jam 1 siang sesuai permintaan pak Sekda. Tapi ini sudah hampir jam 3 sore rapat belum dimulai," ucap salah seorang staf DPRD Mamasa.

Ia juga menginformasikan bahwa unsur pimpinan ada yang menemui Sekda, kemungkinan untuk mengkonfirmasi kehadirannya dalam rapat.

"Jadi di atas skarang, anggota dewan semua rapat internal dulu di ruangan salah satu pimpinan, sedangkan TAPD semua sudah hadir kecuali Sekda," infonya.

Lama ditunggu dan Sekda tak kunjung tiba, usai rapat internal anggota dewan yang tergabung dalam Banggar ke luar dari ruangan salah satu pimpinan dan menuju ke ruangan rapat yang telah ditentukan, sambil terdengar suara salah satu anggota dewan yang cukup keras "ayo, kita segera mulai rapatnya".

Anggota dewan yang terahir masuk ke ruangan rapat adalah Wakil Ketua I DPRD Mamasa, David Bambalayuk.

Namun yang disayangkan, sebelum masuk ke ruangan, saat ditanya awak media yang telah menunggu cukup lama, apakah wartawan boleh meliput, Ia mengatakan rapat tersebut dilaksanakan tertutup.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved