Webinar BNI Bahas Masa Depan UMKM, Masa Depan Bangsa

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bank Negara Indonesia (BNI) memperlihatkan konsistensinya dalam membangun negeri.

Hal tersebut dibuktikan lewat webinar bareng pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Rabu (29/7/2020).

Mengusung Masa Depan UMKM Masa Depan Bangsa, webinar ini dipandu Pimpinan Umum Tribun Timur, Andi Suruji.

Pemimpin Divisi Bisnis Usaha Kecil 1 (SVP) BNI Edy Awaluddin mengatakan, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan masa depan bangsa ini yang tidak luput dari perhatian pemerintah. Bahkan, terdapat beberapa regulasi pendukung UMKM tersebut.

"Sesuai dengan tema kita, bahwa masa depan UMKM adalah masa depan bangsa. Pada tahun 1.998 UMKM adalah salah satu yang mampu bertahan pada krisis moneter," katanya.

Menurutnya, di balik semua itu, pemerintah sudah memberikan dukungan besar terhadap UMKM ini.

"Salah satunya regulasi UU 20 tahun 2008 untuk memisahkan Usaha Mikro kecil dan Menengah," ujarnya.

Selain itu, kata Edy, telah tercantum dalam regulasi tersebut mengenai peraturan pemerintah RI nomor 17 tahun 2013 tentang usaha mikro kecil dan menengah.

"Hal ini juga didukung dengan adanya peraturan presiden no 98 tahun 2014 tentang dasar hukum mikro usaha kecil," ujarnya.

"Tidak hanya itu, pada peraturan menko perekonomian tahun 2017 tentang penetapan suku bunga KUR," lanjutnya.

Bentuk dukungan pemerintah lanjut Edy, juga dipaparkan dalam peraturan pemerintah no 23 tahun 2018 tentang tarif PPh yang dikenakan pada UMKM.

"Oleh nya itu, dari regulasi tersebut menunjukkan bagaimana seriusnya pemerintah dalam mengembangkan UMKM, yang saat ini memang banyak sekali merasakan dampak pandemi covid-19," katanya.

Saatnya UMKM Transformasi ke Digital
Edy Awaluddin juga membeberkan, dalam situasi pandemi Covid-19 ini, sudah seharusnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) transformasi ke digital.

"Dalam bisnis digital kita berharap UMKM bisa bertransformasi ke digital," katanya.

Untuk mendukung UMKM, menurut Edy BNI sudah memberikan stimulus.