Taksasi Stadion Mattoanging
Bareng Staf Kodam Hasanuddin, Gubernur NA Tinjau Taksasi Stadion Mattoanging
Nurdin Abdullah bersam staf Kodam IV/Hasanuddin Brigjen Andi Muhammad meninjau proses taksasi atau perhitungan nilai aset Stadion Mattoanging.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah bersam staf Kodam IV/Hasanuddin Brigjen Andi Muhammad meninjau proses taksasi atau perhitungan nilai aset Stadion Mattoanging Makassar, Selasa (28/7/2020).
"Kita mentaksasi makanya saya bilang komunikasi itu harus bagus ya namanya kita mau membuat sesuatu sipakatau orang," kata NA dalam rilis Pemprov Sulsel.
"Jadi ada komunikasi yang kita bangun, kita sudah mulai masuk ke tahap ini, bulan sekian akan masuk ke tahap ini begitu," jelasnya.
Dia menjelaskan, penyelesaian masalah seperti penertiban aset milik Pemprov Sulsel tentunya dengan mengendepankan adat istiadat dari masyarakat Sulsel sendiri.
"Sulsel ini punya adat istiadat yang tidak boleh luntur yaitu sipakatau, sipakalebih, sipakainga. Jangan kita ini generasi baru ini hilang dari budaya itu, enak kan kita duduk bersama-sama memikirkan bagaimana keberlangsungan stadion ini," ujarnya.
"Makanya saya bilang jangan kita pertentangkan soal itu, pemerintah hanya membangun fasilitas jadi nggak ada yang perlu kita pertentangkan YOSS (Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan)," lanjutnya.
Waktu pembangunan sendiri masih menunggu hasil selesai proses taksasi baru dilakukan proses pembongkaran dan pemindahan barang-barang serta alat-alat dalam Stadion Mattoanging.
"Ini dibongkar dulu, ditaksasi dulu berapa nilainya, kan masih banyak barang-barang berharga kita, jadi Pak Ilhamsyah juga minta supaya banyak kita punya alat-alat dalam singkirkan dulu semua yang masih bisa digunakan," tuturnya.
Sementara untuk anggaran sendiri dibutuhkan mencapai Rp 1 triliun, sedangkan anggaran yang sudah tersedia dari APBD Sulsel baru Rp 200 miliar.
"Ini hampir 1 triliun tapi tahun ini kita siapkan Rp 200 miliar. Itu akan segera di mulai pembangunan. Jangan tahu sisanya itu dari mana tanggung jawabnya Gubernur itu pokoknya ini harus selesai," katanya.(*)
Laporan Wartawan tribun-timur.com, @fadhlymuhammad