Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Headline Tribun Timur

HEADLINE TRIBUN TIMUR: Kenapa Gubernur & Pj Wali Kota Makassar Temui CT? Update Juga Covid-19 & PSM

Cek Headline Tribun Timur Makassar Hari Ini Senin 27 Juli 2020, Kenapa Gubernur & Pj Wali Kota Makassar Temui CT? Update Juga Covid-19 & PSM

Penulis: Abdul Azis | Editor: Mansur AM

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah bersama Pj Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin menemui konglomerat Chairul Tanjung di Jakarta. Pertemuan terkait rencana Pemprov Sulsel memoles Jl Metro Tanjung Bunga Makassar.

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah bertemu dengan Pendiri Trans Group Chaerul Tanjung (CT) di Jakarta, Sabtu (25/7/2020)
Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah bertemu dengan Pendiri Trans Group Chaerul Tanjung (CT) di Jakarta, Sabtu (25/7/2020) (net)

Kabar baiknya, Chairul Tanjung menghibahkan lahannya untuk dipermak m enjadi landmark oleh pemerintah.

Mengenang Momen PSM Juara Ligina 1999-2000, Kekompakan Jadi Kunci Juara

Teh Nini Istri Aa Gym Kepergok Temui Psikolog Usai Dipoligami dengan Teh Rini, Kekecewan Psikologis

Lowongan Kerja 2020 - Kawan Lama Group Terima Karyawan Baru Besar-besaran, Cek Syarat & Link Daftar

PJ Wali Kota Makassar, Rudy Jamaluddin mengapresiasi komitmen pengusaha dalam mendukung percepatan pelebaran Jalan Metro Tanjung Bunga, yang merupakan salah satu landmark baru kota Makassar.

Apresiasi tersebut untuk Owner Trans Corp Chaerul Tanjung yang telah berkomitmen menghibahkan lahannya demi mempercepat pembangunan Jalan Metro Tanjung Bunga.

Menurut Rudy Jamaluddin, komitmen pengusaha tersebut yang sukarela menghibahkan lahannya  tentunya patut diapresiasi, karena tentunya ini akan mempercepat proses pengerjaannya nanti.

Apalagi, dipastikan tidak lagi dialokasikan anggaran untuk ganti rugi lahan sehingga ada efisiensi anggaran.

 “Alhamdulillah, respon baik pemilik yang lahannya terkena pelebaran jalan sangat baik. Utamanya, sejumlah pengusaha yang memiliki lahan pada lokasi pelebaran Jalan Metro Tanjung Bunga. Dimana, mereka mau menghibahkan lahannya tanpa minta ganti rugi,”ujar Rudy.

Dia menjelaskan, di lokasi lahan tersebut ada beberapa pemilik lahan dan sudah dilakukan kordinasi. Termasuk lahan milik GMTD dan beberapa lahan milik pribadi lainnya.

“Salah satu upaya pendekatan yang dilakukan dengan berkordinasi ke Pak Chaerul Tanjung, bersyukur beliau berkomitmen ingin mendukung program pemerintah dalam upaya pelabaran jalan tersebut,” terangnya.

Demikian pula GMTD yang juga berkomitmen untuk mendukung program pelebaran jalan demi menghadirkan ikon baru kota Makassar.

Rudy menuturkan, tentunya jika proyek ini kelar, bisa dipastikan manfaatnya tidak saja bagi warga Makassar selaku pengguna jalan. Tapi juga, sejumlah usaha yang ada disekitarnya semakin berkembang.

Sebab, hadirnya ikon baru ini akan memberikan nilai ekonomis yang akan meningkat signifikan.

“Saya yakin dan percaya, pemilik lahan sepanjang jalan akan menghibahkan pelebaran karena selain melahirkan ikon baru juga menghadirkan sejumlah aktifitas baru pula,” jelasnya.

Seperti, nantinya disana bisa dilakukan aktifitas Car free Day, tempat rekreasi serta kegiatan publik lainnya.

“Tahap awal rencana akan dibangun sepanjang 2 kilo meter (km), terdiri dari Pedestrian, jalan dengan lebar 50 meter dan ampiteater di danau samping GTC, dengan total anggaran Rp127 miliar,” tuturnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved