Banjir Bandang Luwu Utara
Layanan Telkom Group di Masamba Pulih
Tim recovery yang terdiri dari para teknisi TelkomGroup dari area Malili, Palopo, Parepare, dan Makassar berangkat ke Masamba dan telah tiba
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Imam Wahyudi
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebagai respon cepat atas terganggunya jaringan Telkom akibat bencana banjir bandang di Masamba 13 Juli 2020 lalu, telah dibentuk Posko Recovery Masamba Telkom Group di Kantor Telkom Regioanl 7 yang dipimpin Deputy Infrastruktur Telkom Regional 7, Rizal Fakta Basri.
Telkom dengan sigap langsung menurunkan tim recoverynya.
Tim recovery yang terdiri dari para teknisi TelkomGroup dari area Malili, Palopo, Parepare, dan Makassar berangkat ke Masamba dan telah tiba pada pukul 22.15 di hari yang sama.
Seluruh Tim tetap berupaya dan bekerja keras memperbaiki kerusakan yang terjadi, agar layanan Telkom bisa segera pulih dan dapat diakses secepatnya oleh para pelanggan.
Demikian disampaikan General Manager Witel Sulselbar, Sidik Widodo.
Ia mengatakan, dari 136 BTS Telkomsel yg terdampak 134 BTS telah dapat dioperasikan kembali.
"43 persen pelanggan Indihome dari 2.840 jaringan Indihome yang terdampak, telah dapat menikmati kembali layanan Indihomenya.
Sementara itu 38 persen jaringan yang mencatu pelanggan bisnis perbankan, fasilitas umum rumah sakit dan sektor pemerintahan telah dapat dipulihkan secara bertahap," katanya melalui rilis ya, Kamis (16/7/2020).
Lebih jauh, dipaparkan bahwa Telkom berupaya mempercepat pemulihan layanan hingga tercapai 100 persen.
"Secara solid dan terpadu, selanjutnya telah ditambahkan bantuan tim teknisi dari TelkomGroup area Kendari, Palu dan Makassar yang akan ikut bergabung di lokasi," tukasnya.
Bila tidak ada kendala berarti, Sidik memperkirakan layanan TelkomGroup akan kembali beroperasi sepenuhnya pada akhir bulan Juli 2020.
Ia menambahkan, Telkom telah menyediakan layanan internet gratis sejak hari Selasa pagi, 14 Juli 2020 di kantor plasa Telkom masamba.
Tujuannya agar masyarakat sekitar dapat memanfaatkannya untuk berkomunikasi dengan keluarga.
"Telkom memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Telkom menyampaikan duka yang mendalam dan simpati kepada masyarakat yang terdampak bencana. Semoga layanan Telkom dan juga layanan publik lainnya bisa segera pulih sepenuhnya," pungkasnya.
