Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Bone

Tanah Ambles, 12 Rumah Terancam, Warga Minta Dibuatkan Bronjong

Pergerakan tanah atau tanah ambles terjadi di Dusun Bereang, Desa Pacciro, Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/KASWADI ANWAR
Tanah yang ambles di Dusun Bereang, Desa Pacciro, Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Rabu (15/7/2020). 

TRIBUNBONE.COM, AJANGALE - Pergerakan tanah atau tanah ambles terjadi di Dusun Bereang, Desa Pacciro, Kecamatan Ajangale, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Akibatnya 12 unit rumah warga yang berada di pinggiran Sungai Pacciro terancam.

Kepala Dusun Bereang Desa Pacciro, Haerul mengatakan dari dua belas rumah tersebut, empat rumah butuh penanganan segera.

"Empat rumah butuh penanganan segera. Sebab sudah terancam jatuh ke sungai. Bahkan dua rumah dibongkar bagian belakang untuk memanilisir potensi kerusakan. Sementara rumah yang lain masih berkisar 4 sampai 5 meter," tuturnya Rabu (15/7/2020).

Haerul membeberkan tanah ambles terjadi pada Selasa (14/7/2020) malam. Saat itu hujan deras terjadi.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, terdapat kerugian material.

Herul meminta perhatian pemerintah untuk menangani tanah ambles yang mengamcam rumah warga.

Menurutnya, sudah dua tahun mengusulkan ke Musrembang kabupaten agar dibuatkan brion (bronjong), tetapi tidak pernah terealisasi.

"Kita minta ada tindak lanjut dengan pembuatan bronjong untuk menahan air agar tidak mengikis tanah sehingga tanah tidak ambles lagi," jelasnya.(*)

Laporan Wartawan TribunBone.com, Kaswadi Anwar

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved