Warga Kota Bulukumba Resah, Banyak Kriminalitas di Malam Hari

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Warga Kota Bulukumba di Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), resah akibat tingginya kriminalitas di malam hari.

Beberapa pekan terakhir ini, banyak warga yang menjadi korban kejahatan.

Mulai dari aksi penikaman, penganiayaan menggunakan busur panah, dan kasus kriminal lainnya marak terjadi.

Salah satu korbannya adalah Asisten Manager Puput Liga Dangdut (LIDA) Indosiar, Edri Riswanto (32 tahun).

Dedi, sapaannya, dilarikan ke RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba, Jumat (3/7/2020) malam, setelah dibusur orang tak dikenal di perempatan Jl Sulthan Dg Radja, di kawasan pasar tua.

Hal tersebut membuat warga resah, seperti yang disampaikan oleh salah satu karyawan mini market, Erna (22 tahun), Kamis (9/7/2020).

Saat pulang kerja sekira pukul 23.00 Wita setiap harinya, ia mengaku ketakutan, apalagi ia memiliki pengalaman buruk.

Erna pernah hampir menjadi menjadi korban begal.

”Saya pernah diikuti oleh beberapa sepeda motor sampai dalam lorong. Pelaku meminta saya untuk berhenti namun saya menolak, untung saat itu ada kendaraan yang saya temui dijalan sehingga para pelaku begal cepat memutar balik kendaraannya," cerita Erna.

Kapolsek Ujung Bulu AKP Syafaruddin, mengatakan, pihaknya telah melakukan upaya untuk mengantisipasi tindak kriminal di Kecamatan Ujung Bulu.

Seperti salah satunya, melakukan patroli biru di malam hari.

"Patroli ini dilakukan disejumlah jalan dalam kota Bulukumba, yang kita nilai rawan terjadi tindak kriminal," katanya.

Bukan hanya dari polsek Ujung Bulu, lanjut dia, Unit Sabahara Polres Bulukumba juga mulai gencar melakukan patroli di malam hari. (*)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi