Baru 2 Minggu Menikah Suami Tak Puas dengan Istri, Perkosa Bocah Anak Tetangga Setelah Itu Dibunuh
Pelaku mengumpan korban dengan Es Krim sehingga mau mengikutinya ke rumah
"Jadi ada saksi yang melihat sebelum korban ditemukan meninggal, korban bersama terduga seorang perempuan ini. Kami masih dalami," kata
Berawal dari kesaksian tersebut, polisi bergerak cepat mengamankan kedua pelaku
Tak butuh waktu lama, polisi akhirnya berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan bocah 5 tahun tersebut.
Setelah dilakukan pemeriksaan, kedua pelaku ternyata memiliki peran masing-masing dalam kasus pembunuhan tersebut.
Moch Tohir membujuk korban agar mau main ke rumahnya dengan iming-iming es krim.
"Tiba - tiba tersangka datang, membawa es krim. Kemungkinan es krim ini sebagai bujuk rayu tersangka agar korban mau ikut ke rumah tersangka," kata Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan, Rabu (8/7/2020), dikutip dari Surya.co.id.
Kepada polisi, Moch Tohir mengaku bertindak jahat karena butuh uang untuk membeli sosis dan kopi susu.
"Saya butuh uang pak, untuk beli sosis dan kopi susu," jawab Moch Tohir saat ditanya Kapolres, Rabu (8/7/2020).
Tohir juga takut kepada orangtua korban hingga akhirnya membunuh bocah tersebut.
Tak disangka, ia dan sang istri ternyata baru menikah selama dua minggu.
Saat ditanya alasan memperkosa korban, Tohir mengaku tak puas dan ingin merasakan sensasi berhubungan seks dengan orang lain.
Dalam kasus ini, pihak kepolisian juga melibatkan psikolog untuk memeriksa kejiwaan dua pelaku.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengakuan Pembunuh Bocah 5 Tahun: Ingin Beli Sosis & Kopi Susu, Perkosa karena Tak Puas dengan Istri