Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Sinjai

Pasar Samaenre Bikeru Ditutup, Pedagang Jualan di Badan Jalan

Sejumlah pedagang Pasar Samaenre Bikeru, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai terpaksa menggelar dagangan di atas badan jalan.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/SYAMSUL BAHRI
Sejumlah pedagang Pasar Samaenre Bikeru, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan menggelar dagangan di atas badan jalan, Rabu (1/7/2020). 

TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI SELATAN - Sejumlah pedagang Pasar Samaenre Bikeru, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan terpaksa menggelar dagangan di atas badan jalan, Rabu (1/7/2020).

Penyebabnya karena pengelola menutup pasar dan tidak mengizinkan pedagang berjualan di dalam pasar.

"Masyarakat terpaksa membuka lapak untuk menjual barang dagangannya di atas badan jalan," kata Muh Ilyas, pengunjung Pasar Samaenre.

"Awalnya sejumlah pedagang akan masuk. Namun pengelola tidak memberikan kesempatan masuk dan memasang palang balok di pintu masuk," lanjut Ilyas.

Karena tidak diizinkan sehingga para pedagang sayur, ikan dan ayam menghampar jualannya di atas badan jalan.

Terpisah Camat Sinjai Selatan Agussalam membenarkan kondisi tersebut. Dia menjalaskan bahwa Pasar Samaenre hanya beroperasi dua kali sepekan yakni setiap Senin dan Jumat.

"Sosialisasi Disperindag tadi pagi sudah disampaikan langsung. Itu memang kewenangan mereka, kebijakan itu hasil pengkajian termasuk melibatkan wilayah," katanya.

Pihak pemerintah kecamatan dan Disperindag saat ini sementara mencari ramuan agar terpenuhi kepentingan ekonomi dan keutamaan protokol covid-19 bisa berjalan seiring agar masyarakat bisa lebih patuh.

Namun untuk terpenuhi semua harapan tersebut membutuhkan kepatuhan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah, dengan kebersamaan manfaat yang ingin dicapai akan lebih baik.

Sebelumnya operasional pasar di Pasar Samaenre pada Kamis dan Minggu.

Dan kali ini pemerintah kecamatan dan Dinas Perdagangan Sinjai kembali melarangnya dan tetap menjadwalkan pasar tiap Senin dan Jumat setiap pekannya.

Masyarakat Sinjai Selatan juga berharap ke pemerintah kecamatan dan pengelola pasar agar tegas dengan penetapan hari pasar agar masyarakat tidak bingung.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved