Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Panrita Mampu

Kisah Pendiri Panrita Mampu, dari Pejuang Subuh Hingga Sedekah Berjamaah

Lembaga ini awalnya bernama komunitas Panrita Terselubung pada Tahun 2007 lalu yang didirikan oleh Ahmad Tafsir.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN TIMUR/SAMSUL BAHRI
Pendiri LPM Panrita Mampu Ahmad Tafsir 

TRIBUN TIMUR.COM, BULUKUMBA - Ada banyak cara yang dilakukan oleh manusia untuk beramal dan bermanfaat bagi sesama.

Cara tersebut baik langsung maupun tidak langsung, pribadi maupun kelompok.

Seperti yang dilakukan oleh Lembaga Panrita Mampu (LPM) Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.

Lembaga ini awalnya bernama komunitas Panrita Terselubung pada Tahun 2007 lalu yang didirikan oleh Ahmad Tafsir.

Komunitas tersebut beranggotakan anak muda di Bulukumba saat itu dengan memiliki berbagai latar belakang, ada Aparatur Sipil Negara (ASN) ada pengusaha muda dan profesi lainnya.

Dan pada 3 April 2016 lalu komunitas itu resmi menjadi Organisasi Masyarakat Lembaga Panrita Mampu.

Orang - orang yang bergabung di dalam lembaga ini, jarang membicarakan pekerjaan masing-masing. Tetapi lebih bagaimana menguatkan pada perjuangan mereka untuk kebaikan orang banyak.

Misalnya memikirkan untuk dapat bersedekah berjemaah, berjuang bersama memanfaatkan waktu untuk beribadah, seperti melakukan Salat Subuh berjemaah dari masjid ke masjid, mengumpulkan makanan berjemaah.

Lalu membagikan makanan di sekitar masjid utamanya kepada kalangan warga berekonomi lemah.

Seiring dengan perkembangan zaman, lembaga tersebut memiliki 142 orang anggota yang tersebar di 10 kecamatan di Bulukumba dan luar Bulukumba.

"Tak hanya melakukan kegiatan Salat Subuh Berjemaah, dan bersedekah berjemaah, tetapi kami juga beberapa kali ikut membantu warga membangun masjid, khususnya warga pinggiran," kata Pendiri LPM Panrita Mampu, Ahmad Tafsir, Jumat (26/6/2020).

Kegiatan lainnya yang Ahmad Tafsir bersama pengurus LPM Panrita Mampu lainnya lakukan adalah ikut membantu warga yang terdampak bencana baik kebakaran dan peristiwa alam, hingga terlibat di Gempa Palu lalu.

Dana yang mereka sumbangkan dari masing-masing pengurus. Mereka pengurus LPM Panrita Mampu adalah warga yang memiliki usaha di berbapgai bidang di Bulukumba.

" Motivasi kami adalah hanya ingin melihat bahagia kepada sesama jika kami membantu dan tentu yang pertama adalah untuk memperoleh amal," kata Ahmad Tafsir.

Tak hanya itu, Tafsir juga banyak menyadarkan banyak pemuda di Bulukumba yang sebelumnya memiliki sikap suram dan kini menjadi orang yang bermanfaat dan peduli setelah bergabung di lembaga itu. (*)

Data Diri:
Nama: Ahmas Tafsir, SE
Lahir di Bulukumba 3 April 1975
Alamat: Sekretariat Lembaga Panrita Mampu (LPM)
Jl Husni Thamrin LR.1 No.3 Bulukumba, Sulsel 92513
Jabatan : Kasi Hubungan Antar Lembaga
Kantor : Kesbangpol Bulukumba
Istri : Ernawati, SKM, M.KES

Pendiri LPM Panrita Mampu Ahamad Tafsir

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved