Update Corona Takalar
Tenaga Medis Terpapar, RSUD Padjonga Takalar Harap Pasien Jujur dalam Berobat
Dukungan kejujuran pasien dinilai membantu tenaga medis memutus mata rantai penyebaran Virus Corona.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Imam Wahyudi
Jebolan Universitas Udayana ini menegaskan, pelayanan kesehatan adalah tanggung jawab tenaga kesehatan, termasuk di tengah pandemi Virus Corona.
"Kerja kemanusiaan ini adalah bentuk tanggung jawab untuk merawat manusia dengan segala risikonya," tegasnya. Sebelumnya diberitakan, jumlah tenaga kesehatan Kabupaten Takalar yang terpapar Covid-19 terus bertambah.
Hingga Jumat (19/6/2020), Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar mencatat sudah 32 tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Takalar dr Rahmawati yang dikonfirmasi Tribun Timur membenarkan hal tersebut.
"Iya betul," katanya kepada Tribun Timur, Sabtu (20/6/2020) pagi.
dr Rahma mengatakan, 32 tenaga kesehatan tersebut bertugas di sejumlah puskemas, PSC, dinas kesehatan, serta RSUD H Padjonga Dg Ngalle Takalar.
Para tenaga medis Takalar tersebut ada yang berdomisili di Kabupaten Takalar, ada juga yang berdomisili di Kabupaten Gowa dan Kota Makassar.
Ada yang tercatat sebagai tenaga kesehatan Takalar, namun bukan sebagai warga Kabupaten Takalar.
"Untuk seluruh kabupaten Takalar, tersebar di PKM, PSC, Dinkes dan Rumah Sakit," terang dr Rahma.