PDAM Makassar
Pantau Dam Bili-bili, Dewas Optimis PDAM Makassar Tak Kekurangan Air Saat Kemarau
Muh Yasir mengatakan, kunjungannya ini adalah kunjungan kedua setelah ia mengunjungi bendungan (Dam) Lekopaccing di Maros, dan lanjut di Dam Bili-bili
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Dewan Pengawas PDAM Makassar meninjau sumber air baku yang berada di Bendungan Bili-bili, Gowa.
Kunjungan Dewan Pengawas (Dewas) ini dipimpin langsung Ketua Dewas, Muh Yasir, didampingi Direktur Keuangan PDAM Makassar, Asdar, Kamis (18/6/2020).
Muh Yasir mengatakan, kunjungannya ini adalah kunjungan kedua setelah ia mengunjungi bendungan (Dam) Lekopaccing di Maros, dan lanjut di Dam Bili-bili.
Ia menjelaskan, kunjungannya ini bertujuan untuk mengecek kondisi air baku, jelang masuknya musim kemarau.
"Jadi memasuki musim kemarau, ini perlu dilakukan mengecek sumber air minum warga Makassar, sekaligus untuk memastikan ketersediaan air," katanya.
Ia menyebutkan, pihaknya berupaya memberikan pelayanan optimal kepada warga Makassar.
"Alhamdulillah bila dibandingkan di tahun lalu dibulan yang sama, tahun ini lebih baik stok air akn mencukupi kebutuhan pelanggan PDAM hingga musim kemarau yang akan berlangsung Agustus nanti," ujarnya.
"Kemarin di Lekopaccing masih bagus, masih memungkinkan memberikan pelayanan di kemarau," Yasir menambahkan.
Khusus untuk Dam Bili-bili, itu mampu mengaliri IPA Somba Opu untuk wilayah selatan Makassar sebanyak 3500 liter air perdetik.
Ia pun berharap, Dewas mendorong agar Direksi kedepan dapat menambah debit air, dengan harapan dapat melayani jangkauan lebih luas lagi.